Friday, July 31, 2015

Baginda Rasulullah SAW pingsan setelah mendengar keterangan Jibril a.s tentang pintu neraka ke-7


Bismillahir-Rahmaanir-Rahim ..

Yazid Arraqqasyi dari Anas bin Malik ra. berkata: Jibril datang kepada Nabi saw pada waktu yg ia tidak biasa datang dalam keadaan berubah mukanya, maka ditanya oleh nabi s.a.w.: “Mengapa aku melihat kau berubah muka?”
Jawabnya: “Ya Muhammad, aku datang kepadamu di saat Allah Ta'ala menyuruh supaya dikobarkan penyalaan api neraka, maka tidak layak bagi orang yg mengetahui bahwa neraka Jahannam itu benar, dan siksa kubur itu benar, dan siksa Allah itu benar untuk bersuka-suka sebelum ia merasa aman dari padanya.”
Lalu Rasulullah Saw. Bersabda: “Ya Jibril, jelaskan padaku sifat Jahannam.” Jawabnya: “Ya. Ketika Allah Ta'ala menjadikan Jahannam, maka dinyalakan selama seribu tahun, sehingga merah, kemudian dilanjutkan seribu tahun sehingga putih, kemudian seribu tahun sehingga hitam, maka ia hitam gelap, tidak pernah padam nyala dan baranya. Demi Allah Ta'ala yg mengutus engkau dengan hak, andaikan terbuka sebesar lubang jarum niscaya akan dapat membakar penduduk dunia semuanya kerana panasnya.
Demi Allah yg mengutus engkau dengan hak, andaikan satu baju ahli neraka itu digantung di antara langit dan bumi niscaya akan mati penduduk bumi kerana panas dan basinya. Demi Allah Ta'ala yg mengutus engkau dengan hak, andaikan satu pergelangan dari rantai yg disebut dalam Al-Qur’an itu diletakkan di atas bukit, niscaya akan cair sampai ke bawah bumi yg ke tujuh.
Demi Allah yg mengutus engkau dengan hak, andaikan seorang di ujung barat tersiksa, niscaya akan terbakar orang-orang yang di ujung timur kerana sangat panasnya, Jahannam itu sangat dalam dan perhiasannya besi, dan minumannya air panas campur nanah, dan pakaiannya potongan-potongan api.
Api neraka itu ada tujuh pintu, tiap-tiap pintu ada bagiannya yang tertentu dari orang laki-laki dan perempuan.” Rasulullah SAW. bertanya: “Apakah pintu-pintunya bagaikan pintu-pintu rumah kami?” Jawabnya: “Tidak, tetapi selalu terbuka, setengahnya di bawah dari lainnya, dari pintu ke pintu jarak perjalanan 70,000 tahun, tiap pintu lebih panas dari yang lain 70 kali ganda.”
Tanya Rasulullah s.a.w.: “Siapakah penduduk masing-masing pintu?” Jawab Jibril:
“Pintu yg terbawah untuk orang-orang munafik, dan orang-orang yg kafir setelah diturunkan hidangan mukjizat Nabi Isa a.s. serta keluarga Fir’aun, namanya Al-Hawiyah.
Pintu kedua tempat orang-orang musyrikin bernama Jahim,
Pintu ketiga tempat orang shobi’in bernama Saqar.
Pintu ke empat tempat Iblis dan pengikutnya dari kaum majusi bernama Ladha,
Pintu kelima orang yahudi bernama Huthomah.
Pintu keenam tempat orang nashara bernama Sa’eir.”
Kemudian Jibril diam, segan pada Rasulullah S.A.W. sehingga ditanya: “Mengapa tidak kau terangkan penduduk pintu ke tujuh?”
Jawabnya: “Di dalamnya orang-orang yg berdosa besar dari ummatmu yg sampai mati belum sempat bertaubat.”
Maka nabi s.a.w. jatuh pingsan ketika mendengar keterangan itu, sehingga Jibril meletakkan kepala Rasulullah SAW. di pangkuannya sehingga sadar kembali dan sesudah sadar nabi saw bersabda: “Ya Jibril, sungguh besar kerisauanku dan sangat sedihku, apakah ada seorang dari ummat ku yang akan masuk ke dalam neraka?” Jawabnya: “Ya, yaitu orang yg berdosa besar dari ummatmu.”
Dalam Al-Qur'an, Allah telah mensifati neraka Jahannam sebagai berikut :"Sesungguhnya neraka itu melontarkan bunga api sebesar dan setinggi gunung".(QS. Al-Mursilat : 32) "Dan sesungguhnya Jahannam itu benar-benar tempat yang telah diancamkan kepada mereka (pengikut-pengikut setan) semuanya. (QS. Al-Hijr : 43)
Dari Hadits Qudsi: Bagaimana kamu masih bisa melakukan maksiat sedangkan kamu tak dapat bertahan dengan panasnya terik matahari-Ku. Tahukah kamu bahwa neraka jahanam-Ku itu mempunyai 7 tingkat.
Setiap tingkat mempunyai 70,000 daerah. Setiap daerah mempunyai 70,000 kampung Setiap kampung mempunyai 70,000 rumah Setiap rumah mempunyai 70,000 bilik. Setiap bilik mempunyai 70,000 kotak Setiap kotak mempunyai 70,000 batang pokok zarqum.

Di bawah setiap pokok zarqum mempunyai 70,000 ekor ular. Di dalam mulut setiap ular yang panjang 70 hasta mengandung lautan racun yang hitam pekat. Juga di bawah setiap pokok zarqum mempunyai 70,000 rantai Setiap rantai diseret oleh 70,000 malaikat.

Thursday, July 30, 2015

Imam Masjid atau seorang imam itu memilik Tanggung jawab yang besar

Bismillahirrahmanirrahim..

Segala puji bagi Allah Ta'ala segala puja hanya milikNya, Dialah yang menciptakan tujuh petala langit beserta isi-isinya dan memberikan rizki kepada mereka tanpa kekurangan sedikitpun, dan Dialah yang menciptakan tujuh petala bumi beserta isi-isinya dan memberikan rizki kepada mereka tanpa ketakutan bagi mereka dan melengkapi rizkinya. Dialah Allah Ta'ala yang semua bergantung kepadaNya.

Shalawat serta salam kita haturkan kepada junjungan alam, utusan terkasih Allah Ta'ala... dialah manusia yang mengorbankan segala kemampuannya agar ummatnya selamat daripada siksa api neraka... dialah manusia yang telah memikirkan kita bahkan sebelum kita lahir, dialah Rasulullah SAW.. yang mana kehidupannya menjadi acuan dan tujuan kehidupan kita.

Imam itu menjamin, bila dalam fiqih bila dikatakan ada makmum ketinggalan (masbuk) dia tidak sempat membaca alfatihah dia langsung ikut ruku', maka bacaan fatihah nya ditanggung oleh sang imam, itu bila dilihat dari pembahasan fiqih lain lagi bila dikatakan orang tabligh atau orang dakwah imam tuh menjamin bukan hanya urusan shalat menjamin bertanggung jawab bagaimana seluruh masyarakat agar amal agama. Jadi menjadi imam itu ada rasa bertanggung jawab sebagaimana Umar bin khattab r.a selepas sholat shubuh diliat makmum nya "loh sulaiman kok tidak ada, kemana sulaiman ini" ditanya tidak ada yang tau lalu selepas sholat shubuh Umar bin khattab r.a datangi rumah sulaiman, ternyata sulaiman masih tidur dirumah lalu umar bin khattab r.a bertanya kepada ibunya "sulaiman kemana kok tidak pergi kemasjid waktu shubuh " jawab ibunya " ya Aamirul mukminiin sulaiman tahajjud semalam suntuk tidak tidur waktu malam itu datang waktu subuh dia langsung shalat shubuh dirumah selepas shalat dia langsung tidur" lalu Umar bin khattab r.a berkata " saya lebih suka sulaiman tidur semalam suntuk tetapi dia shalat shubuh berjamaah bukan dibalik dia tidak tidur semalaman untuk shalat tahajjud tapi tidak shalat shubuh berjamaah". Nah inilah yang dinamakan Imam itu bertanggung jawab ada pikir, jangan imam yang makmum nya hilang atau makmum nya mati dan tidak tau keberadaan makmum nya dan ini dinamakan imam yang tidak bertanggung jawab, imam itu harus punya pikir " hari ini berapa makmum nya ini (3 orang misalkan) padahal orang sekitaran masjid ada 50 orang "yang lain kemana ini, kenapa hanya 3 orang yang menjadi makmum, harus saya cari satu persatu sampai 50 orang kemasjid semua.
Itulah baru yang dinamakan Imam ada tanggung jawab agama, karena imam itu adalah kedudukan nya Rasulullah SAW dahulu itu. Sebagaimana Rasulullah SAW memikirkan ummat siang malam menangis memikirkan ummat, untuk itulah kita yang menjadi ahli masjid khusus Imam nya ada tanggung jawab untuk memikirkan ummat agar mau mengamalkan agama.



Wednesday, July 29, 2015

Tuntunan Rasulullah SAW ketika menjumpai wanita bukan mahram


Bismillahirrahmanirrahim...

Dari Jabir r.anhu, Sesungguhnya Rasulullah SAW pernah melihat wanita, lalu beliau masuk ketempat Zainab r.anha lalu beliau tumpahkan hasrat dan keinginan beliau kepadanya, lalu keluar dan bersabda, " Wanita, kalau menghadap, ia menghadap dalam rupa setan ..., Bila seseorang diantara kamu melihat seorang wanita yang menarik, hendaklah ia datangi istrinya, karena pada diri istrinya ada hal yang sama dengan yang ada pada wanita itu." (Hr. Tirmidzi)

Kandungan hadist ini mengisyaratkan, bahwa memandang wanita bisa menimbulkan fitnah, lebih-lebih yang dipadang berparas ayu,cantik serta berpenampilan menggoda, mendatangkan hasrat pada diri lelaki.
Kondisi bangsa Indonesia, serta pola hidup dan budaya serta busana sangat mendukung untuk berbuat maksiat, belum lagi faktor lainnya. Rasulullah SAW menyarankan kepada kaum lelaki atau wanita untuk tidak berpaling dari pasangannya.
Manakala seorang suami atau istri melihat lawan jenisnya, kemudian nafsu biologisnya muncul, hendaknya mendatangi istrinya, begitu juga sebaliknya. Dengan demikian, seseorang akan selamat dan keluarga tetap selamat, banyak yang akan diselamatkan sebab kita menahan nafsu tersebut dan menyalurkan kepada tempatnya yang sudah menjadi hak, dan juga tidak jatuh pada propaganda setan serta nyanyian setan.

Maraknya perselingkuhan fisik, banyak faktor, salah satunya dikarenakan ketidakpuasan seseorang dengan pasangannya, disisi lain, faktor nafsu yang tidak terkendali serta mata yangt tidak terjaga (tatapan genit) dan tidak menahan atas pandangannya (tundukkan pandangan).
Serta kondisi yang sangat jauh dari ajaran atau nilai-nilai luhur Islam, boleh dibilang tidak takut atas ancaman dan peringatan dari Allah SWT.
Sedangkan perselingkuhan hati diakibatkan karena tidak mampu menerima kenyataan, sehingga kecendrungan bermain-main dengan pasangan orang lain muncul, ada kalanya yang hanya mencoba-coba.

Dan pada hakikatnya ; semua itu dipicu sebab dangkalnya pengetahuan agama serta lemahnya keimanan dan ketaqwaan seseorang., keimanan dan ketaqwaan yang sesungguhnya akan mengakibatkan seseorang itu takut terhadap Allah Ta'ala dan mentaati segala perintahNya dan menjauhi segala laranganNya.

Bekasi Agustus 2015

Ciri-ciri dakwah Dakwahnya Rasulullah SAW dan para Nabi dan Rasul Alaihim salam

Bismilllahirrahmanirrahim...

- Seluruh Nabi dan Rasul berdakwah hanya mengajak bagaimana agar seluruh manusia mengenal dan taat kepada Allah Ta'ala bukan kepada dirinya , partainya atau golongannya, melainkan hanya kepada Allah Ta'ala.

- Seluruh Nabi dan Rasul berdakwah jumpa umat, dari lorong ke lorong , rumah ke rumah , kota ke kota, intinya setiap saat dan keadaan selalu menyeru umat kepada Allah swt, tidak pandang bulu baik dia saudara dekat maupun penguasa, baik dia rakyat jelata maupun saudagar kaya.

- Seluruh Nabi dan Rasul berdakwah dengan mengorbankan harta dan diri sendiri.

Dan juga ciri-ciri dakwahnya Rasulullah SAW dizaman Baginda SAW&Sahabat/Khulafaurrasyidin :

- Mempersatukan ummat diseluruh dunia dibawah kendali satu pimpinan satu komando

- Mengamalkan agama secara sempurna

- Mendapatkan pertolongan ghaibiyah dari Allah Ta'ala, baik secara perorangan maupun bersama-sama
  Dan juga Rasulullah SAW & Sahabat r.anhum buat dakwah, ta'lim, dzikir ibadah, khidmat (melayani) tiap hari, tiada libur walaupun bulan puasa dan lebaran.

Cara dakwah tiap hari dengan luangkan waktu minimal 2,5 jam tiap hari dimasjid dengan berkunjung kerumah-rumah masyarakat disekitar masjid dan buat UMM (usaha memakmurkan Masjid), kedua cara ini dibuat dengan berjamaah/bersama yang lain, sedangkan secara perorangan dimana saja, berjumpa dengan siapa saja selalu sampaikan tentang perkara kehebatan/ kekuasaan dan kebesaran Allah Ta'ala dan juga menceritkan tentang kehidupan setelah kehidupan dunia yaitu kehidupan akhirat.
Dan selalu mengenalkan dan membicarakan pentingnya mengamalkan sunnah-sunnah Rasulullah SAW.


Saturday, July 25, 2015

Popinjay bird || What he say lol.... listen the bird talking





Burung mengaji...

Iman dan Ilmu Bergandengan....

Bismillahirrahmanirrahim...


3 PERTANYAAN SULIT

Zaman dulu ada seorang sultan yang telah mengambil seorang ilmuan agama menjadi menterinya.

maka diberi istana, gelar, isteri yang cantik dan banyak kemewahan.

Satu hari sultan memanggil Menteri Agamanya dan bertanya 3 pertanyaan;

1. Apa itu Dunia
2. Apa itu Akhirat
3. Apa itu Iman. 

Sultan hanya memerlukan jawaban yang tepat dan jitu, tak mahu alasan yang panjang2.

Menteri Agama (MA) pusing untuk mencari jawaban yang memuaskan hati sultannya.

Sultan telah marah dan memberi waktu seminggu supaya boleh mencari jawaban.

Kemudian sultan perintahkan wakilnya kepada MA dan beri perintah bahawa sultan akan mengambil kembali segala kemewahan MA jika gagal memberi jawaban yang di kehendaki seperti Rumah, harta, kendaraan, gelar, serta isteri dan anak2nya .

MA mengalami kegalauan yang amat sangat memikirkan dia akan kehilangan segala2nya.

Tak dapat tidur, hilang selera makan.

MA telah mengumpulkan orang-orang pintar dan cerdik untuk mendapatkan jawaban,tetapi gagal.
Akhirnya MA keluar dari istana untuk mencari orang yang bisa membantunya kesulitannya sekaligus menyelamatkan apa yang di milikinya.

Saat apabila hampir tiba waktunya, kegelisahan MA makin bertambah memikirkan akan kehilangan segalanya.
Sehari sebelum masa abis MA termenung di bawah sebuah pohon besar memikirkan nasibnya.
Di tepi MA termenung ada seorang tua sedang berkebun.
Bila matahari tepat diatas kepala, orang tua berhenti untuk makan tengah hari dan solat Zhuhur. Maka diajak MA makan bersama.
MA yang sedang galau pusing memikirkn jabatannya diistana dan lain2 yang dimiliki tak berselera makan.
Orang tua bertanya: Tuan, sepertinya ada masalah? Boleh hamba menolong tuan?
MA memberitahu kisahnya dan atas pertanyaan2 sultan beserta syarat2nya kepada orang tua tersebut.

- Pertanyaan pertama. Apakah Dunia? maka jawab orang tua , Dunia adalah pekerjaan yang kita buat untuk di tinggalkan (hal ini diketahui oleh hati masing2)

- Pertanyaan kedua, Apa itu akhirat? jawab orang tua tersebut, Akhirat adalah pekerjaan yang kita buat untuk di bawa ke alam akhirat tanpa ada apa2 maksud dunia di dalamnya (ini pun dkenali oleh hati masing2)

- Pertanyaan ketiga apa itu iman? Maka orang tua bagi tahu: Akan aku bagi tahu petang nanti selepas sholat Ashar.

Bila waktu Ashar mereka sholat Ashar dan selepas sholat MA terus bertanya Apa itu iman?

Pada waktu itu terdapat beberapa ekor anjing sedang makan sisa2 makanan siang tadi.

Orang tua memberi syarat utk memberi jawaban yang ketiga, "MA mesti makan bersama anjing2 tersebut".

MA berfikir berkali keras sekali, makan dengan anjing najis besar, tidak dimakan jabatan & harta habis, hidup susah dan melarat. fikir2... fikir2.

Akhirnya MA buat keputusan untuk makan bersama anjing2 itu.

Apabila MA duduk untuk makan bersama anjing2 itu, orang tua pegang kerah bajunya (menghalangi) dan berkata:

Tuan, inilah Iman.....

Bagi mereka yang ada iman, sanggup menanggung segala kerugian dunianya tetapi tidak akan langgar perintah Allah Ta'ala. 

Tetapi mereka yang tidak ada iman akan sanggup langgar perintah Allah untuk selamatkan dunianya.

Niat amal dan sampaikan

Hidup seperti pertandingan sepak bola

Riset ilmiah membuktikan

1. Sebuah smartphone, 70% fiturnya tidak terpakai (pemborosan)
2. Sebuah mobil mewah, 70% kecepatannya/ speed nya tidak terpakai
3. Sebuah villa mewah, 70% luasnya dibiarkan kosong (Pemborosan)
4. Sebuah universitas, 70% materi kuliahnya tidak dapat diterapkan
5. Seabrek-abrek kegiatan sosial masyarakat, 70% iseng-iseng tidak bermakna
6. Pakaian & peralatan dalam sebuah rumah, 70% nya nganggur tidak terpakai (pemborosan)
7. Seumur hidup cari duit banyak-banyak, 70% nya dinikmati ahli waris nya

"Hidup seperti pertandingan sepak bola ". Babak pertama (masa muda) menanjak karena pengetahuan, kekuasaan, jabatan,usaha bisnis, gaji dan sebagainya.
 "Babak kedua (masa tua) menurun " karena darah tinggi, trigliserid, gula darah, asam urat, kolesterol... dsb.

Waspada dari awal hingga akhir, kita harus menang 2 babak!!.

Tidak haus juga harus minum.
Galau juga harus cari solusi.
Benar juga harus mengalah.
Powerfull juga perlu merendah.
Tidak cape'pun perlu rehat/istirahat.
Tidak kaya pun harus bersyukur.
Sesibuk apapun juga perlu Olahraga

Sadarlah, hidup itu pendek, pasti ada saatnya finish!

Jangan tertipu dengan usia MUDA....

Karena syarat mati tidak mesti TUA

Jangan terpedaya dengan badan SEHAT

Karena syarat mati tidak mesti SAKIT

Teruslah berbuat baik, berkata baik, memberi nasihat yang baik, walaupun tidak banyak orang yang memahamimu.
Jadilah seperti jantung... yang tidak terlihat tetapi terus berdenyut setiap saat hingga membuat kita terus hidup menjelang akhir hayat.

Ajal tidak mengenal waktu & usia, jadi... terus berbuat baik, mengucap syukur apa yang sudah ada & menyampaikan kebenaran terhadap sesama....

Kadang-Kadang

.,.,..,..,.,.,.,.,?1,..,.,.,.,.,.,.,.
Kadang-kadang sahabat yang suka traktir kita makan, buka karena mereka berkelebihan tapi karena mereka meletakkan persahabatan melebihi uang...

Kadang-kadang sahabat yang rajin berkerja, bukan karena mereka sok pandai tapi karena mereka memahami akan tanggung jawab.

Dari kawan dakwah..


Friday, July 24, 2015

Tanda-Tanda kecil kiamat....

Bismillahirrahmanirrahim...

Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman:

“Maka Tunggulah pada hari ketika langit membawa kabut yang tampak jelas yang meliputi manusia. Inilah adzab yang pedih.” (QS. Ad-Dukhan: 10-11)

1-Penaklukan Yerusalem/Palestina

Dari Auf bin Malik r.a. berkata, Rasulullah saw telah bersabda: "Aku menghitung 6 hal menjelang - hari kiamat." Baginda menyebutkan salah 1 di antaranya, yaitu penaklukan Yerusalem. "- Sahih Bukhari.

2-Zina merajalela.

"Dan tinggallah manusia2 yang buruk, yang seenaknya melakukan persetubuhan seperti himar (keledai). Maka pada zaman mereka inilah kiamat akan datang. "- Sahih Muslim.

3-Merajalelanya alat musik.

"Pada akhir zaman akan terjadi longsor, kerusuhan dan perubahan muka. "Ada yang bertanya kepada Rasulullah saw;" Wahai Rasulullah bilakah hal ini terjadi? "Beliau menjawab," Apabila telah merajalela bunyian (musik) dan penyanyi-penyanyi wanita "- Ibnu Majah.

4-Menghias masjid & membanggakannya.

"Di antara tanda-tanda telah dekatnya kiamat ialah manusia bermegahan dalam mendirikan masjid" -
Hr. AN-Nasai.

5-Munculnya kekejian.

"Tidak akan datang kiamat sehingga banyak perbuatan dan perkataan keji, memutuskan hubungan silaturahim dan sikap yang buruk dalam bertetangga." - Riwayat Ahmad dan Hakim.

6-Banyak orang soleh meninggal dunia.

"Tidak akan datang hari kiamat sehingga Allah mengambil orang-orang yang baik & ahli agama di muka bumi, maka tidak ada yang tinggal padanya kecuali orang2 yang hina dan buruk yang tidak mengetahui yang ma’ruf dan tidak mengingkari kemungkaran" - Riwayat Ahmad.

7-Orang yang hina mendapat posisi terhormat.

"Di antara tanda semakin dekatnya kiamat ialah dunia akan dikuasai oleh Luka 'bin Luka' (orang yang bodoh dan hina). Maka orang yang paling baik ketika itu adalah orang yang beriman yang diapit oleh 2 orang mulia "- Riwayat Thabrani.

8-Mengucapkan salam kepada orang yang dikenalnya saja.

"Sesungguhnya di antara tanda-tanda telah dekatnya hari kiamat ialah manusia tidak mau mengucapkan salam kepada orang lain kecuali yang dikenalnya saja." - Riwayat Ahmad

9-Banyak wanita yang berpakaian tapi hakikatnya telanjang.

Diriwayatkan dari Abu Hurairah lah.a. "Di antara tanda-tanda telah hari kiamat adalah akan muncul pakaian2 wanita & ketika mereka memakainya keadaannya seperti telanjang".


10-Bulan sabit terlihat besar.

"Di antara tanda-tanda telah dekatnya hari kiamat ialah menggelembung (membesarnya) bulan sabit." - Riwayat Thabrani.

11-Banyak dusta dan tidak tepat dalam menyampaikan berita.

"Pada akhir zaman akan muncul pembohong2 besar yang datang kepadamu dengan membawa berita-berita yang belum pernah kamu dengar & belum pernah didengar oleh ayah kamu sebelumnya, karena itu jauhkanlah dirimu dari mereka agar mereka tidak menyesatkanmu & memfitnahmu" - Sahih Muslim.

12-Banyak saksi palsu & menyimpan kesaksian yang benar.

"Sesungguhnya sebelum datang nya hari kiamat akan banyak kesaksian palsu dan disembunyikan kesaksian yang benar." - Riwayat Ahmad.

13-Negara Arab menjadi padang rumput & sungai.

"Tidak akan datang hari kiamat sehingga negeri Arab kembali menjadi padang rumput dan sungai-sungai" - Sahih Muslim.


14-Manusia mewarnai rambut di kepalanya dengan warna hitam agar terlihat muda.

"Pada akhir zaman akan muncul suatu kaum yang mencelupi rambut mereka dengan warna hitam seperti 'bulu merpati' yang mereka itu tidak akan mencium bau surga." - Sahih Abu Daud & Nasai.


15-Munculnya gaya hidup mewah dan manja di kalangan umat Islam.

16-Jarak-jarak antara pasar menjadi dekat (menunjukkan banyaknya kegiatan perdagangan)

“ Banyaknya sifat bohong, pendeknya waktu, dekatnya jarak-jarak antara pasar-pasar." - Hr. Bukhari ”

17-Akan terdapat ramai anak luar nikah. - Abdullah Ibn Mas'ood (R.A.)

18-Memandang rendah kepada darah

“ Rasulullah bersabda: "Bersegeralah untuk melakukan amal soleh apabila telah muncul enam perkara: perlantikan pemimpin yang boodoh, ramainya bilangan anggota polis, penjualan kepemimpinan, tiada penghargaan terhadap darah, pemutusan silaturrahim, orang mabuk menjadikan al-Quran sebagai alat nyanyi yang mereka mendahulukan seseorang antara mereka menjadi imam agar dapat menyanyikannya walaupun orang tersebut paling sedikit ilmunya." - Sahih Riwayat Tabrani & Ahmad ”

19- Seorang isteri bekerja dalam satu syarikat dengan suaminya. (Malah isteri berpangkat lebih besar)

“ Dari riwayat Ibnu Masud: "Di pintu gerbang (dekatnya) hari kiamat: Salam hanya kepada orang yang khusus (sudah dikenalinya), tersebar dan berkembangnya perdagangan sehingga seorang isteri membantu suaminya berdagang" - Sahih Lighairihi Riwayat Ahmad ”

20- Banyaknya berlaku gempa bumi

21- Masjid dijadikan jalan iaitu seseorang muslim melalui masjid tanpa melakukan solat

“ Masjid dijadikan sebagai jalan-jalan dan timbulnya mati mendadak" - Hasan At-Tayalisy. ”


22-"Bila umatku berjalan dengan sombong dan yang memperlakukan mereka adalah putra-putri raja, putera-puteri Persia dan Romawi, maka orang yang paling buruk akan berkuasa terhadap orang yang paling baik (pilihannya)." - Riwayat Tarmizi, Sahih Abdullah ibnu Umar ra

dan masih banyak lagi Tanda-tanda kecil kiamat...

Dan dibawah ini adalah hadist tentang tanda 10 kiamat besar :

Dari Hudzaifah bin Asid Al-Ghifari ra. berkata: "Datang kepada kami Rasulullah saw. dan kami pada waktu itu sedang berbincang-bincang. Lalu beliau bersabda: "Apa yang kamu perbincangkan?". Kami menjawab: "Kami sedang berbicara tentang hari kiamat". Lalu Nabi saw. bersabda: "Tidak akan terjadi hari kiamat sehingga kamu melihat sebelumnya sepuluh macam tanda-tandanya". Kemudian beliau menyebutkannya: "Asap, Dajjal, binatang, terbit matahari dari tempat tenggelamnya, turunnya Isa bin Maryam alaihissalam, Ya'juj dan Ma'juj, tiga kali gempa bumi, sekali di timur, sekali di barat dan yang ketiga di Semenanjung Arab yang akhir sekali adalah api yang keluar dari arah negeri Yaman yang akan menghalau manusia ke Padang Mahsyar mereka ". (HR Muslim).

Mari kita kuatkan iman kita,saudara kita, anak dan istri kita, juga tetangga2 kita juga kita doakan agar Allah Ta'ala menurunkan hidayahNya bercurah-curah diseluruh alam.




KH Mukhlisun Jurd Qudama || Semua manusia buta kecuali Rasulullah SAW





Semua manusia buta kecuali Rasulullah SAW.. untuk itulah karena kita buta didunia ini maka ikutilah bagaimana cara walaupun dah dipastikan kita takkan bisa 100% mengikuti cara kehidupan Beliau.

kehidupan Baginda Rasulullah SAW adalah kehidupan yang diajarkan oleh Allah Ta'ala kepada beliau.

KH Mukhlisun Bayan Jord Qudama Nasehat Iman

Tuesday, July 21, 2015

Kedudukan saudara Muslim dan kehormatannya....


Bismillahirrahmanirrahim...

"Sesungguhnya budak (hamba sahaya) yang mukmin lebih baik daripada musyrik walaupun menarik hatimu."
(Q.s. Al-Baqarah : 2:221)

Dari Aisyah r.anha berkata : "Rasulullah SAW memerintahkan kami agar memperlakukan menurut kedudukannya." (Hr. Al-Muslim dalam kitab Muqaddimah shahih Muslim)

Dari Ibnu Abbas r.anhuma menceritakan, "pernah Rasulullah SAW melihat Ka'bah, lalu bersabda :" Laa ilaaha Illallah, alangkah indahnya kamu, alangkah harum baumu, dan alangkah besar kehormatanmu! Tetapi kehormatan seorang mukmin lebih tinggi darimu. Sesungguhnya Allah SWT telah menjadikanmu kehormatan, Dia juga menjadikan harta, nyawa, dan harga diri seorang mukmin sebagai sesuatu yang terhormat, dan Dia telah melarang kami berprasangka buruk terhadap mukmin." (Hr. Ath-Thabrani dalam Al-Kabiir)

Dari Jabir bin Abdullah r.anhuma, "Sesungguhnya Rasulullah SAW bersabda. : "Orang-orang muslim miskin akan masuk surga 40 tahun lebih dulu daripada orang-orang muslim kaya." (Hr. At-Tirmidzi, bab dalil bahwa kaum muhajirin yang miskin... Hadist no.2355)

 Dari Abu Hurairah r.a. berkata,Rasulullah saw. bersabda,"Orang-orang (muslim) yang msikin masik surag setengah hari lebih dulu daripada orang-orang (muslim) kaya.Setengah hari sama dengan 500 tahun (menurut perhitungan dunia)." (Hr.Tirmidzi,katanya,"Ini hadits hasan shahih bab Dalil bahwa kaum muhajirin yang miskin....,Hadits no. 2353)

Keterangan : Dalam hadits yang lalu disebutkan bahwa orang muslim yang miskin akan memasuki surga 40 tahun sebelum orang muslim yang kaya,sedangkan menurut hadits ini dikatakan 500 tahun lebih dahulu. Secara lahir,tampak kedua Hadits ini bertentangan,tetapi sebenarnya bisa dikompromikan sebagai berikut: Perbedaan 40 tahin ini adalah bagi orang miskin yang tamak akan harta dan orang kaya yang juga tamak.Sedangkan bagi oarang miskin yang zuhud perbedaannya 500 tahun daripada orang kaya yang cinta harta.(Jami'ul Ushuul IV/672)

Dari Abudallah bin Amr r.huma,dari Nabi saw.,beliau bersabda,"Kamu sekalian akan dikumpulkan pada hari kiamat,lalu ditanyakan,"Mana orang-orang faqir miskin dari umat ini?" Nabi saw. meneruskan sabdanya,"Mendengar pertanyaan itu,maka bagunlah orang-orang miskin. Lalu ditanyakan kepada mereka,Apa yang  perbuat (dengan kemiskinan kalian di didunia)?" Mereka menjawab,"Wahai Rabb kami! Engkau telah menguji kami (dengan kemiskinan),maka kami bersabar,(sementara) Engkau memberikan harta dan kekuasaan kepada orang lain."Allah berfirman,"Kalian berkata benar." Nabi saw.melajutkan sabdanya,"Lalu orang-orang miskin ini masuk surga sebelum manusia lainnya,dan tinggallah para pemilik harta dan kekuasaan yang akan dihisab yang sangat keras." (Hr.Ibnu Hibban)

Dengan adanya kita saling menghormati sesama saudara Muslim kita walaupun berbeda pandangan dan pendapat maka persatuan daripada Ummat ini akan terjadi dan menjadi kenyataan...

Insya Allah kita niat amal dan sampaikan.


Bayan KH Uzairon Temboro || Rahasia makbulnya Doa diBulan Puasa

Thursday, July 16, 2015

Istikhlas dalam Dakwah

Bismillahirrahmanirrahim...

Maulana In'amul Hassan Rah.a berkata : " apa itu Istikhlas? satu kerja yaitu kerja dakwah ini saja, kita hanya akan buat kerja ini saja, kita tidak akan buat kerja lain. Jangan memandang ringan usaha Agama yang dibuat orang lain, jangan kita mengkritik dan mencari kelemahan mereka.

Maulana Ilyas Rah.a berkata : " Siapa saja yang ikut dakwah, tapi tidak yakin Allah Ta'ala akan menolong dia berarti orang ini adalah orang fasik. Kita harus yakin Allah Ta'ala akan tolong kita seperti Allah Ta'ala tolong para Nabi alaihim salam dan para sahabat R.anhum.

Maulana Yusuf Rah.a berkata : " Semua da'i harus merasa bahwa dirinya adalah penanggung jawab dalam usaha dakwah. Ini adalah kerja saya!" Apabila merasa bertanggung jawab dalam usaha ini, maka tidak akan marah kepada orang lain, sebab mereka telah memberi bantuan. Sekecil apapun pengorbanan mereka, kita harus bersyukur dan memuji hasil kerjanya, inilah sifat Istikhlas. Allah Ta'ala akan menerima setiap kerja dari orang-orang yang merasa kerja ini adalah tugas dan tanggung jawab saya.

Maulana Saad Al-kandhlawi berkata : " Seandainya Maulana Ilyas Rah.a hidup kembali dan beliau mengatakan wahai manusia dengar!! Jangan jalani kerja dakwah tabligh yang saya ajarkan kepada kalian, karena saya keliru dan ini kesesatan ." Maka kita jangan percayai Maulana Ilyas rah.a karena kerja ini adalah kerja para Anbiya a.s. Kerja yang haq disisi Allah Ta'ala.

Malam Takbiran... semoga kita bisa selalu amalkan dan niatkan untuk istikhlas... hanya karena Allah Ta'ala semata....

Mohon maaf lahir dan batin.

Wednesday, July 15, 2015

Masuk Islam lagi setelah 60 Tahun lebih keluar dari Islam





Jamaah lombok diberangkat dari kebon jeruk dan teman ane ikut dalam jamaah itu.....dan teman saya lagi 2.5jam jumpa kakek ini karena kakek ini dan anak perempuannya panggil2 mereka.. dan akhirnya datangi rumah tersebut.



dihari terakhir mereka disitu dapatkan orang tua yang yang sebelumnya ditemui tersebut yang ternyata dikatolikkan diusia kecil/ketika dia masih kelas 2 SD dan di islamkan kembali di usia 65thn.... dan sedihnya Allah buat bahagia jamaah ini dengan masuk Islam satu orang tetapi ditempat lain didaerah tersebut 100 orang dimurtadkan... mari saudara2 ku jangan hiraukan manusia2 mari...kita buat senang Allah dan RasulNya berapa banyak saudara2 kita menunggu kita untuk bergerak...


Keutamaan Bulan Ramadhan dan pada malam Id


Bismillahirrahmanirrahim....

" Wahai jibril, turunlah kebumi. Rantailah syaitan-syaitan dan belenggulah mereka dengan rantai.
Lalu lemparkanlah mereka kedalam lautan agar tidak mengganggu puasa ummat Muhammad, kekasihKu." Beliau bersabda, "Allah Azza wa jalla berfirman pada setiap malam bulan Ramadhan kepada seorang penyeru agar menyeru tiga kali, "Adakah orang yang memohon? maka akan Aku penuhi permohonannya. Adakah orang yang bertaubat ? Maka akan aku terima taubatnya. Dan adakah orang yang meminta ampunan? Maka Aku akan mengampuninya. Dan barang siapa yang memberi pinjaman kepada Dzat yang Maha kaya, maka ia tak akan mengalami kekurangan, dan Dialah Dzat yang memenuhi janji tanpa menganiaya." Beliau bersabda, " Setiap hari pada bulan Ramadhan, yaitu saat berbuka puasa, Allah Ta'ala akan membebaskan sejuta ruh dari neraka yang telah diwajibkan masuk neraka. Dan pada hari terakhir bulan Ramadhan, maka Allah akan membebaskan ruh sebanyak yang telah Dia bebaskan dari awal hingga akhir Ramadhan.
Dan bila tiba malam Lailatul-Qodar, Allah Ta'ala akan memerintahkan jibril turun kebumi bersama serombongan malaikat yang membawa bendera hijau dan menancapkan bendera itu dipuncak Ka'bah. Malaikat Jibril a.s memiliki seratus sayap, dua sayap diantaranya tidak pernah dibentangkan kecuali pada malam itu. Lalu ia membentangkan kedua sayapnya itu pada malam tersebut, sehingga meliputi timur dan barat. Lalu Jibril a.s mengerahkan para Malaikat agar memberi salam kepada setiap orang yang sedang berdiri, duduk, Shalat, dan berdzikir. Para malaikat akan berjabat tangan dengan mereka dan mengamini do'a-do'a mereka, hingga terbit fajar. Apabila fajar terbit, Jibril a.s menyeru kepada malaikat, "Wahai para malaikat, berpencarlah!" Para malaikat bertanya, " Wahai Jibril, apa yang Allah Ta'ala perbuat, apakah sehubungan dengan hajat-hajat orang-orang mukmin dari ummat Rasulullah SAW?" Jibril a.s berkata, " Allah Ta'ala memandang mereka mereka pada malam ini dan mengampuni mereka kecuali empat golongan manusia." Maka kami (Sahabat r.anhum) bertanya, " ya Rasulullah SA, siapakah mereka itu?" Beliau bersabda, "mereka adalah orang yang meminum arak, orang yang durhaka kepada kedua orang-tuanya, Orang yang memutuskan tali-silahturahmi dan yang memusuhi ."  Kami bertanya, "ya Rasulullah SAW, siapakah yang memusuhi itu?" Sabda beliau, " yaitu orang yang membenci dan memutuskan persaudaraannya." Jika pada malam hari Raya tiba, maka malam itu dinamakan malam Jaizah (malam penerimaan hadiah). Lalu ketika tiba hari raya fitri esok harinya, maka Allah Ta'ala mengutus para malaikat kesetiap negeri dan turun kebumi. Mereka memenuhi tiap-tiap gang dan menyeru dengan suara yang terdengar oleh setiap makhluk Allah Ta'ala kecuali jin dan manusia. Mereka berkata, "Wahai ummat Muhammad, keluarlah menuju Tuhan yang Maha mulia, yang akan mengaruniakan hadiah dan mengampuni dosa-dosamu yang besar. Apabila mereka datang ke Musholla mereka, maka Allah Azza wa Jalla berfirman kepada para malaikat, " Apakah balasan bagi seorang pekerja apabila telah menyelesaikan pekerjaannya?" Sabda beliau , " Para malaikat berkata, ''wahai Rabb kami, balasannya adalah upah sepenuhnya." Beliau bersabda," Maka Allah Ta'ala berfirman, "Sesungguhnya Aku jadikan kalian sebagai saksi wahai para malaikat-malaikatKu, bahwa sesungguhnya Aku telah memberikan Ridha dan ampunanKu sebagai balasan kepada mereka karena puasa mereka pada bulan Ramadhan dan karena shalat tarawih mereka.
Lalu Allah Ta'ala berfirman, " Wahai hamba-hamba-Ku. Mohonlah kepada-Ku, maka demi kemuliaan-Ku dan kebesaran-Ku, tidaklah kamu meminta sesuatu kepada-Ku dipertemuan ini untuk Akhiratmu kecuali Aku akan memberimu. Dan tidak juga untuk keperluan duniamu kecuali Aku akan memandang maslahatmu.
Maka demi kemuliaan-Ku dan keagungan-Ku, Aku tidak akan menghinakanmu dan tidak akan aku perlihatkan aib-aibmu didepan orang-orang yang melanggar batas. Bertebaranlah kalian dengan membawa ampunan. Sungguh kalian telah ridha kepada-Ku, dan Aku pun telah ridha kepada kalian." Para malaikat pun merasa senang dan bersuka-cita, karena Allah Azza wa Jalla telah memberi karunia kepada ummat ini, pada saat mereka sedang berhari raya Fitri setelah Ramadhan." (Hr. Ibnu Hibban, Baihaqi)

Kesempatan untuk kita

Jangan biarkan malam penuh ampunan tersebut kita dilalaikan dari perbuatan-perbuatan yang tidak disukai Allah.. dimana dimalam itu segala hajat dan keinginan kita maka Allah Ta'ala akan perkenankan untuk kita....
marilah tuan-tuan dan saudara-saudara ku kita memohon ampunan dan hidayah agar ummat Rasulullah SAW kembali kepada amalan-amalan yang disukai Allah Ta'ala dan Rasulullah SAW.

Ramadhan 28 1436H

Tuesday, July 14, 2015

Bayan Pak Cecep Firdaus Iman dan Taqwa




Keyakinan kita tuh mestinya seperti yakin nya anak kecil... contoh dibawa anaknya dari jakarta kesurabaya.. dan dia menceritakan kepada kawannya tentang diajaknya dia ke surabaya oleh ayahnya, lalu kawan nya itu bertanya "kamu punya duit ga? dia jawab " ada ayah saya, kawannya bertanya lagi " bagaimana kamu beli tiket kereta apinya ? dia jawab " ada ayah saya." ditanya lagi "bagaimana kamu nanti makan disana? dia jawab " ada ayah saya." ditanya lagi ama kawannya "kamu belom pernah kesurabaya nanti sesat dijalan? dia jawab " ada ayah saya."
Begitulah kita seharusnya harus yakin kepada Allah Ta'ala sebagaimana yakinnya anak kecil tersebut kepada ayahnya.

Karkuzari KH Mukhlisun Swedia

Monday, July 13, 2015

Amal-amal Sunnah || Memelihara jenggot dan bersiwak

Bismillahirrahmanirrahim...

Sunnah bila diamalkan maka akan mendapatkan pahala yang besar dan bila ditinggalkan tidaklah mendapatkan apa-apa... karena didalam sunnah-sunnah Rasulullah SAW adalah jalan menuju Allah SWT menuju keridhoanNya.
ada begitu banyak sunnah-sunnah Rasulullah SAW sehingga karena banyaknya maka banyak perbedaan didalam melaksanakannya akan tetapi itu adalah ketetapan Allah SWT kepada ummat Rasulullah SAW dikarenakan Allah SWT inginkan agar seluruh sunnah-sunnah Rasulullah SAW hidup hingga hari akhir dan diamalkan oleh ummatnya.

Ada banyak yang bisa kita amalkan daripada Sunnah-sunnah baginda Rasulullah SAW salah satu contohnya adalah memelihara jenggot bila kita tau keutamaan sunnah maka takkan rela kita meninggalkannya... jenggot adalah sunnah Rasulullah SAW yang pahalanya akan terus mengalir sampe kita didalam kubur... karena jenggot kita terus menempel didagu kita walaupun nanti kita telah meninggal.


Hadist Rasulullah SAW yang mafhumnya "cukurlah kumis dan peliharalah jenggot (Hr. Muslim)

Lalu ada sunnah Rasulullah SAW yang mudah juga untuk kita amalan yaitu memakai Siwak... siwak ini begitu banyak keutamaannya hingga dikatakan menyebabkan ridhonya Allah SWT...
Hadist Rasulullah SAW : "Siwak adalah menyucikan mulut dan membawa keridhoan Allah Ta'ala." (Hr.Bukhari)
Dari Hudzaifah R.anhu berkata : " Bahwa Rasulullah SAW jika bangun dari malam hari, membersihkan mulutnya dengan siwak."

Penjual kayu siwak

dan masih banyak lagi daripada amal-amal sunnah yang bila kita amalkan maka kita telah mencintai beliau... dan telah mengikuti beliau.. dan kita akan mendapatkan keuntungan yang besar bila kita amalkan... yaitu kecintaan Allah Ta'ala dan Rasulullah SAW kepada kita.

Ramadhan 27 1436H

Berdagang adalah Sunnah Rasulullah SAW

Bismillahirrahmanirrahim...

Test mau dagang kerupuk kulit... bahan untuk membuat kerupuk kulit.. asli dari olahan kulit sapi dan kerbau....sangat bagus sekali untuk kesehatan lambung yang akut... yang suka sakit maag klo komsumsi ini Insya Allah lambung nya sehat...

Bahan dari kulit sapi dan kerbau nikmat







Harga perKg Rp.130.000 belom termasuk ongkir.... Melayani pengiriman keseluruh Indonesia menggunakan TIKI atau POS

Bila berminat boleh hubungi nomor simpati saya +6281219257369 || BBM 2ad7d5f9


Sunday, July 12, 2015

Dakwah amar ma'ruf otomatis sudah Nahi munkar...

Bismillahirahmanirrahim


Ada orang bertanya kepada Maulana Yusuf rah.a kenapa orang tabligh hanya amar ma'ruf saja...?

Dijawab oleh Maulana Yusuf rah.a : "Hadist tentang hal itu bunyinya jika kamu melihat kemungkaran, maka rubahlah dengan tangan, bukan hancurkan." Lihatlah orang-orang yang telah keluar dijalan Allah Ta'ala, telah merubah kehidupannya menjadi ketaatan.

Banyak harokah-harokah yang tidak sabar jika melihat cara kerja jamaah dakwah wa tabligh yang hanya bicara tentang iman dan amal shalih melulu. Sementara mereka inginkan bukan hanya amar ma'ruf tetapi nahi munkar, hancurkan kemaksiatan dll.

Masyaikh (orang tua dalam dakwah) katakan : " Rasulullah SAW tidak menghancurkan berhala dengan tangannya agar sahabat r.anhum tak sembah berhala, tetapi Rasulullah SAW hancurkan berhala yang ada di didalam hati-hati para sahabat r.anhum, sehingga ketika hati mereka sudah penuh dengan kebesaran Allah dan berhala telah di nafikan (dihilangkan), maka berhala-berhala itu dihancurkan sendiri dengan tangan mereka.

coba pikir cara dakwah yang dilakukan Wali songo datang dan dakwahkah Islam kepada orang-orang Indonesia tanpa menghancurkan candi-candi, dan sekarang di Indonesia 90% beragama Islam dan candi-candi tetap berdiri.... tetapi hampir seluruh bangsa Indonesia memeluk Islam.

Tidak ada Nabi atau Rasul yang diutus oleh Allah SWT untuk membunuhi orang-orang kafir atau para pelaku maksiat, melainkan seluruh Nabi dan Rasul telah buat Dakwah dengan lemah lembut, hikmah dan kasih sayang terlebih dahulu.


Jadi Dakwah nya Rasulullah SAW adalah membentuk iman/keyakinan dahulu yang betul kepada Allah SWT, lalu apabila iman dan yakin manusia sudah benar maka amalnya pun akan benar/baik.

Bersedia semua dakwah dengan hikmah, lemah lembut Insya Allah....

Bekasi 26 Ramadhan 1436



Friday, July 10, 2015

Bayan tafsir awal S yusuf || KH Uzairon Temboro





Kisah bagaimana Nabi Yusuf a.s diberikan mimpi tentang dirinya akan menjadi orang besar.... tetapi yang dia dapatkan dalam kehidupan adalah kesusahan-kesusahan dalam kehidupan... Tapi setelah kesusahan dan ujian-ujian hidup yang dia alami akhirnya mimpinya terkabul dan menjadi kenyataan setelah menghadapi segala macam kesusahan.

Bayan KH Uzairon Temboro - Maulid Rasulullah SAW





Siapa Fans mu??? siapakah yang menjadi fans mu? dapatkah dia menjadi penolongmu kelak?? bila tidak berfikir kembali deh untuk memilih siapa yang pantas untuk kamu jadikan FANS....
Kenali lah Rasulullah SAW... bila kau sudah kenal dia maka engkau takkan mau menjadikan yang lain-lain sebagai teladanmu... Jadikan lah Rasulullah SAW sebagai teladanmu Fans mu satu-satunya... karena dialah nanti yang akan datang menolong kelak ketika tak ada yang mau menolongmu....
Coba dengar bagaimana Penjelesan KH.Uzairon tentang Rasulullah SAW.

Adalah tanda kecintaan kepada yang dicintainya....
Adalah penggemar akan selalu mengikuti apa-apa yang dibuat oleh Sang teladan.

Perkara diulang-ulang | Adab Safar/Perjalanan

Bismillahirrahmanirrahim....

Adat dan kebiasaan ummat islam Indonesia adalah mudik ketika akan lebaran... Ok, ada adab-adab nya dalam perjalanan.. biar selamat sampai tujuan.....

1. Shalat sunnah 2 rakaat (shalat sunnah safar) dilakukan sebelum kita akan berangkat untuk perjalanan jauh


2. Ketika keluar rumah langkah kaki kiri lalu berdo'a :
  - " BISMILLAHI TAWAKKALTU 'ALALLAHI  LAA HAWLA WA LAA QUWWATA ILLAA      BILLAHIL 'ALIYYIL 'ADHIIM."
  - Shalawat kepada Rasulullah SAW

3. Sunnah menaiki kendaraan dengan membaca Bismillah, kemudian duduk dengan membaca Alhamdulillah. (Misykat)

4. Ketika menaiki kendaraan atau sudah didalam kendaraan maka berdo'a lah
  - "SUHAANALADZII SAKHKHORO LANAA HAADZAA WA MAA KUNNAA LAHU MUQRINIINA WA INNAA ILAA ROBBINAA LAMUNQOOLIBUUN. "
Kemudian mengucapkan, "Suhaanllah 3x, Alhamdulillah 3x, Allahu akbar 3x." didalam hati Lalu dilanjutkan doa :   - "SUBHAANAKA INNII ZHOLAMTU NAFSII FAGHFIR LII FA INNAHU LAA YAGHFIRUDZ DZUNUUBA ILLAA ANTA."

Perbanyak Dzikir didalam kendaraan atau berbicara tentang kebesaran Allah SWT

5. Ketika kendaraan mulai berjalan disunnahkan doa :
 - "ALLAHUMMA HAWWIN 'ALAINAA SAFARONAA HAADZAA WA ATHWI'ANNAA BU'DAHU. ALLAHUMMA ANTASH SHOOHIBU FIIS SAFARI WAL KHOLIIFATU FIL AHLI".

6. Ketika dalam perjalanan disunnahkan membaca Al-Qur'an atau Hadist-hadist Rasulullah SAW, dan apabila menemui jalanan menanjak disunnahkan baca,'Allahu akbar', jika meurun, 'Subhaanallah,' jika mendatar,' Alhamdulillah.

7. Shalat 5 waktu bisa di Jama' atau di Qashar dimasjid yang disinggahi.... silahkan tanya ulama atau ust tentang tata caranya.

(maksudnya kita bisa buat sholat bila sudah tiba waktunya dalam perjalanan)
8. Jika mulai terlihat kampung yang dituju atau dah sampe hendaknya berdoa :
 - "ALLAHUMMA BAARIK LANAA FIIHA, ALLAHUMMA BAARIK LANAA FIIHA, ALLAHUMMA BAARIK LANAA FIIHA. ALLAHUMMARZUQNAA JANAAHAA WA HABIBNAA ILAA AHLIHAA WA HABIB SHOOLIHII AHLIHAA ILAINAA."
Arti: "Ya Allah, berikanlah kami berkah dikampung ini, 3x. Ya Allah berilah kami kesuburan. Dan cintakanlah kami kepada penduduk kampung ini,dan cintakanlah orang2 sholeh dikampung ini kepada kami." (Thabrani)

Dan bila kita amalkan ini sunnah-sunnah dalam perjalanan maka bila kita meninggal maka kita meninggal dalam keadaan mengamalkan sunnah dan dipastikan adalah keberuntungan buat kita... dan kita harus yakin dengan janji-janji Allah dan Rasulnya.

Mari tuan-tuan kita amalkan sunnah-sunnah Rasulullah SAW dalam bab perkara safar maka keuntungan lah yang akan kita dapatkan... dan masih banyak lagi perintah Allah Ta'ala dan sunnah Rasulullah SAW dalam perkara safar/perjalanan... dan ini yang singkat dan padat... semoga bisa diamalkan agar kita selalu dalam penjagaan Allah SWT

Bekasi 23 Ramadhan 1436H

Thursday, July 9, 2015

Petikan Bayan Kyai Mukhlisun Iman dan Ilmu itu MAHAL!!!! || Hari ini Ilmu Sedang diobral Allah SWT


Bismillahirrahmanirrahim...

Iman dan ilmu itu mahal | KH MUKHLISUN


Jaman dulu ilmu itu mahal...untuk beli kitab ilhya ulumudin aja harus jual kerbau 2 ekor....boro-boro ada di Indonesia belinya harus ke Arab saudi atau ke Mesir...kalo sekarang? Masya Allah lari ketoko buku gak perlu jual kerbau sudah dapat..bahkan sekarang lebih mudah lagi...lari ke warnet download sudah bisa dapat...Ilmu Allah untuk masuk surga sekarang ini lagi diobral ini pak...surga di obral tapi jangan lupa neraka pun diobral...Masya Allah..cari ilmu agama apapun sekarang mudah dengan adanya internet..tapi cari aurat yang bukan muhrimnya pun tinggal klik di internet...gratis...beda dengan dulu surga susah nerakapun susah...

Usaha atas iman dan ilmu

Ibaratnya...Pasar Malem kalo baru buka itu jualannya pasti mahal-mahal...apalagi kalo lagi rame2nya...beda kalau sudah mau tutup..pedagang obral semua barang dagangannya...mbok untung satus rongatus gelo bahkan ora bati yo tetep di dol seng penting aku gak muleh gowo barang (cuma untung 100-200 rupiah bahkan gak untungpun mereka jual, yg penting gak bawa pulang barang dagangan...begitupun dunia ini pak, sudah mo ditutup sama Allah Ta'ala tanda2nya sudah banyak yg nampak..saiki garek milih...arep gratisan nang neroko opo gratisan nang surgo? (sekarang tinggal pilih mau gratisan keneraka atau ke surga)...hehehe Masya Allah..Jadi intinya anak2 sekarang itu sebenerya untuk masalah ilmu tu pinter2 dibanding kita orang dulu...bedanya anak dulu dengan sekarang...kalo anak dulu itu bodo-bodo (bodoh-bodoh) tapi imannya kuat, beda dengan anak sekarang ilmunya pinter-pinter tapi Imannya lemah...jadi sebenernya anak sekarang ini masalah ilmu dunianya itu gak perlu dikhawatirkan...sudah luar biasa tinggal bagaimana kita mendidik iman2 mereka...

Usaha atas iman dan ilmu


 Gak usah khawatir juga pak untuk mengarahkan anak-anak kita ini belajar agama, njur nek sinau agomo ki biasane dunyone ra waras (kalo belajar agama biasanya dunianya gak beres)..salah ini pak...agama dipenuhi dunia beserta isinya mengikuti...dunia dikejar...dunia beserta akhirat lari...capek2 kerja lupa agama, keluarga pun jauh diajar dari agama, anak isinya dugeman, Ibu isinya gosip arisan, kaya raya di waktu tua tapi kena stroke...habis dunia yg kita cari seumur hidup...

 Bukannya saya menganjurkan untuk meninggalkan urusan dunia lo ini pak, ini juga perlu..akan tetapi rubah kerisauan kita yang selama ini melulu ke dunia menjadi kerisauan ke agama..penyakit kemunduran negara sampai dengan agama ini bukan karena kita ini orangnya bodoh2 masalah ilmu, bukan karena kita malas-malas dalam bekerja...tapi karena kita ini bodoh-bodoh dalam masalah Iman...ogah-ogahan masalah agama...ini yg sebenarnya perlu kita risaukan... korupsi terang2an dimana2, maksiat dimana-mana... tur Duniane meh di kukutke karo seng duwe lo pak (lagian dunia ini juga dah mau ditutup sama yg punya lo pak?)...wes di obral murah kabeh iki (sudah diobral semua ini)...setan ne yo promosi gratisan neroko (setan promosi gratisan keneraka)...Allah Ta'ala beserta Rasul dan malaikatnya pun promosi gratisan juga tapi ke surga...

Ilmu itu kalau cuma dibaca dan didengar cuma buat lupa...
Ilmu kalau cuma diajarkan cuma buat ngerti (tambah tau)..
Tapi kalau diamalkan Insya Allah ini bisa buat kita paham...
Insya Allah...Ajarkan dan amalkan...

Bekasi 23 Ramadhan 1436

Bayan masyaikh - Menafikan yang nampak.... hatta diri sendiri

Bismillahirrahmanirrahim...

4 Perkara yang harus dinafikan dari kehidupan ummat :

1. Patung atau berhala
2. Kaun/Alam
3. Kesalahpahaman ummat-ummat terdahulu
4. Diri sendiri

1. Patung atau berhala

Semua yang diyakini dapat menunaikan hajat adalah Illah (berhala), sehingga apa saja yang menghalangi manusia dari penghambaan kepada Allah Ta'ala adalah Illah, jadi Illah itu adalah berhala, bila rumah,mobil, istri bahkan anak menjadikan kita jauh daripada Allah Ta'ala adalah berhala dalam diri kita.

2. Kaun/Alam

Kebesaran matahari, bulan, bintang, angin, api, air, gempa, dan semua yang ada dialam harus dibuang dari hati kita, karena apapun mereka semuanya itu adalah makhluk yang berjalan diatas perintah Allah SWT.

Para sahabat r.anhum telah menafikan alam sehingga mereka tidak terkesan dengan keadaan panas, dingin, daratan-lautan, angin atau kering, susah atau senang, tetapi yang terkesan bagi mereka adalah perintah Allah SWT dan perintah Rasulullah SAW.
Rasulullah SAW mendidik para sahabat r.anhum untuk selalu meniadakan makhluk dan mengagungkan Allah Ta'ala.

Katakan :
*Angin tak dapat memberikan rasa sejuk, tetapi Allah SWT yang datangkan rasa sejuk

*Untuk datangkan rasa sejuk maka angin berhajat kepada Allah SWT, sedangkan Allah SWT
untuk datangkan rasa sejuk tidak berhajat kepada angin.
*Dengan angin atau tanpa angin, Allah SWT mampu datangkan rasa sejuk
* Dengan angin atau tanpa angin, Allah SWT mampu tidak datangkan rasa sejuk

La ilaha Illallah Muhammad Rasulullah

3. Kesalahpahaman ummat-ummat terdahulu

Ada 10 kesalahpahaman ummat terdahulu :

1 . Umat nabi Nuh as yakin kepada jumlah 

2. Umat nabi Hud as. yakni kaum Ad meyakini kekuatan tubuhnya, mereka mengatakan " hal 
asyaddu minal quwah" 

3. Umat nabi Sholeh as. yakni kaum Tsamud orang yang ahli dalam teknologi bangunan, 
mereka mampu membangun rumah tempat tinggal dengan menggali gunung-gunung 

4. Kaum Madyan yakin kepada perdagangan, mereka menganggap jika perdagangan maju 
akan jaya sehingga mereka curang dalam timbangan

5. Kaum Saba yakin dengan pertanian, teknologi pertanian mereka maju sehingga panen 
mereka berlimpah, mereka mampu membangun bendungan modern

6. Kaum Ashabusabath yakin dengan perikanan sehingga ketika dilarang menangkap ikan pada 
hari Sabtu mereka mengakalinya dengan menggiringnya saja di hari Sabtu kemudian 
menangkapnya di hari Minggu

7. Fir'aun yakin dengan kekuasaan, seolah kejayaan akan diperoleh apabila ada kekuasaan 

8. Qorun yakin dengan harta, ditenggelamkan Allah SWT di tanah 

9. Hamman yakin dengan jabatan, dia ditenggelamkan bersama Fir'aun 

10. Ashabul Jaisy yakin dengan ketentaraan, yakni menganggap pasukan kuat maka akan 
menang. Mereka ingin memindahkan Ka'bah ke Yaman karena menganggap Makkah tak 
cocok, maka Allah SWT kirim ababil untuk hancurkan mereka.

Hari ini umat Islam yakin bahwa masalah selesai dengan jumlah yang banyak, kekuasaan,
ekonomi, dan sebagainya, sebenarnya keyakinan ini adalah iman yang fasad atau syirik khaufi.
Apalagi merasa takut dengan jumlah kekuasaan ekonomi dan sebagainya.

Agama tak berhajat kepada itu semua sehingga perlu dinafikan dari hati setiap muslimin. Orang
yang menganggap agama tegak dengan kekuasaan atau harta adalah musuh agama (Masyaikh).

4. Diri Sendiri

Terkadang kita merasa kitalah yang membuat, sesuatu terjadi karena ada kita, tanpa kita tidak
mungkin akan terjadi.
Selama belum kita nafikan diri kita, maka kita menyimpan syirik khaufi di hati kita. Ini adalah
penyebab adzab.
Nafikan penglihatan kita walaupun tampak di depan mata kita tetapi meyakini apa yang
diberitakan oleh Allah SWT dan Rasulullah SAW.



Wednesday, July 8, 2015

Maksud dan tujuan Hidup manusia

Bismillahirrahmanirrahim....

Jika manusia berhasil mewujudkan maksud hidupnya, maka akan dijadikan raja-raja di surga.
"Jika kamu melihat jannah seolah-olah adalah kenikmatan dan kerajaan yang besar" (Qs- Al-Insan : 20)

Keperluan kehidupan manusia adalah :

1. Makan minum
2. Rumah
3. Kendaraan
4. Pakaian 
5. Pernikahan

Para sahabat r.anhum keperluannya rendah tapi maksud hidup tinggi. Sementara kita memiliki keperluan tinggi tetapi maksud hidup rendah. Keseharian kita hanya memikirkan bagaimana mendapatkan kebutuhan untuk keperluan. Tetapi para Sahabat r.anhum berpikir untuk selalu mengorbankan keperluan untuk mendapatkan maksud hidup.

Perbedaan antara orang beriman dan kafir dalam menggunakan keperluan dan maksud hidup adalah :

1. Makan minum
- Orang kafir : makan dan minum untuk kesehatan dan kekuatan sebagaimana kekuatan kaum 'ad sehingga mereka berkata "Siapakah yang lebih kuat daripada kami?" (Qs- Fushihlat :15)

- Orang beriman : makan dan minum untuk beribadah dan tidak berlebih-lebihan, agar bisa berdiri untuk shalat dan mengerjakan ibadah lainnya. Jika makan dengan cara adab Sunnah Rasulullah SAW akan diberi pahala atau dikatakan ibadah oleh Allah SWT.

*Makan Minum untuk pemimpin adalah agar bisa berkhidmat kepada sesama. Nabi SAW
bersabda, "jika kalian mengangkat beban saudaramu ke punggung kudanya, maka akan
dihitung sedekah, jika kalian mengisi ember saudaramu dengan air maka dihitung sedekah".

*Makan Minum untuk dakwah agar bisa menjadi asbab hidayah bagi manusia.
"Suatu jamaah diantar ke suatu rumah di Pakistan maka dihidangkan kepadanya air yang
rasanya asin. Karena jamaah berniat dakwah maka Amir (sebutan untuk pemimpin jamaah)
mengatakan, "Habiskan air asin tadi". Setelah jamaah pulang isteri pemilik ramah terlihat
pucat, suaminya bertanya, "ada apa?"
Isterinya berkata,"Aku salah memasukkan gula ternyata aku memasukkan garam ke air
minum mereka, bagaimana keadaan mereka?"
Suaminya berkata. "Tidak masalah, mereka biasa saja bahkan tampak senang."
Isterinya berkata,"kalau begitu bapak harus ikut mereka karena mereka bukan orang biasa
tetapi seperti malaikat yang berjalan-jalan di bumi.".

2. Pakaian
- Orang kafir : tujuan menggunakan pakaiannya seperti burung merak yaitu untuk menarik lawan jenis dan untuk dipuji-puji.

- Orang beriman : Untuk ibadah yaitu menutup aurat karena malu kepada Allah Ta'ala

*Untuk Khalifah yaitu untuk melayani umat sebagaimana kisah Hasan r. a cucu Nabi SAW.
Beliau memakai pakaian mahal sehingga seorang Yahudi datang kepadanya dan berkata,
"Ya Hasan, benarkah engkau cucu Rasulullah ?" Hasan r.a. menjawab, "Ya, Kenapa ?"
Kata si Yahudi, "mengapa engkau menyelisihi kakekmu dengan berpakaian mewah padahal
dunia adalah penjara bagimu dan surga bagi orang kafir?". Si Yahudi melanjutkan, "kini kau
lihat, aku berpakaian compang camping sementara kamu seperti di Surga?"
Hasan r.a. berkata,"Wahai Yahudi, seandainya kamu tahu pakaian apa yang akan kamu
dapatkan di neraka, niscaya kamu akan memakai pakaian paling mewah di dunia ini karena
tak merasakan lagi di akhirat. Aku memakai pakaian bagus ini agar orang miskin tahu kalau
aku orang kaya agar mereka tak sungkan-sungkan meminta sedekah kepadaku."

*Untuk Dakwah, dengan pakaian yang digunakan orang akan mendapat hidayah dan ingat
kepada Allah. Itulah sebabnya orang beriman mencontoh pakaian Rasulullah SAW dan para
sahabat.

3. Rumah
- Orang kafir : Rumah untuk kesombongan (bermegah-megah), dan fungsinya hanya untuk restoran (hanya untuk pesta-pesta dan makan-makan saja), Hotel (tempat tidur /istirahat), Toilet (tempat buang air), Gallery ( tempat menyimpan barang-barang mewah), Bioskop mini (tempat nonton tv keluarga), gedung pertemuan keluarga.
- Orang beriman : Untuk ibadah, Nabi SAW bersabda,"Shalatlah kamu (shalat sunnah) di sudut-sudut rumah kamu niscaya ramah kamu akan dipandang oleh penduduk langit bercahaya sebagimana
kamu memandang bintang-bintang di langit."

*Untuk pemimpin, yaitu melayani ummat sebagaimana hadits yang menunjukkan bahwa hak
tamu untuk dilayani adalah tiga hari, setelah hari ketiga maka dihitung sedekah.

*Untuk Dakwah, yaitu bagaimana orang masuk ke rumah kita mendapat hidayah
sebagaimana rumahnya Fatimah binti Khaththab. Umar bin Khaththab masuk ke rumahnya
langsung mendapat hidayah, mengapa ? karena di dalam rumah hidup amalan masjid
yaitu dakwah, ta 'lim (tempat belajar Al-Qur'an dan hadist-hadist Nabi SAW), ibadah dan khidmat (melayani tamu).

4. Kendaraan
- Orang kafir : Menggunakan kendaraan hanya untuk menyelesaikan urusan dunia saja, juga sebagai kesombongan dan status sosial.

-Orang Beriman : Untuk Ibadah, seperti dipakai untuk pergi ke Masjid, silahturahmi dan lain-lain.

*Untuk pemimpin, yaitu untuk melayani saudara muslimnya, dipinjamkan untuk hajat
muslimin

*Untuk Dakwah, yaitu untuk berjuang di Jalan Allah. Nabi SAW bersabda, "seseorang yang
memelihara kuda untuk digunakan jihad maka semua makanan, kotoran dan kencingnya
dihitung sebagai kebaikan oleh Allah SWT"
Nabi SAW juga bersabda,"ada tiga hasil orang memiliki kendaraan, yaitu (1) orang yang
mendapatkan Surga dari kendaraannya karena digunakan di jalan Allah SWT. (2) mendapat
neraka karena dipakai untuk bermaksiat kepada Allah. (3) tidak memperoleh apa-apa di
Akhirat karena hanya digunakan untuk keperluan dunia semata."

5. Pernikahan
- Orang kafir : Pernikahan hanya untuk menyempurnakan nafsu saja dan mendapatkan keturunan dan berbangga-bangga atas itu.

- Orang beriman :  Untuk Ibadah, sesuai sabda Nabi SAW, "orang yang sudah menikah shalat 2 rakaatnya lebih baik dari pada 70 rakaat orang yang belum menikah."

*Untuk pemimpin, yaitu dengan memiliki isteri kita bisa berkhidmat kepada tetangga
sebagaimana hadis,"jika kamu masak, perbanyaklah kuahnya dan kirimkan kepada tetangga kamu."

*Untuk Dakwah, yaitu wanita/isteri dapat berdakwah sampai ke dapur-dapur tetangga kita,
sedangkan laki-laki hanya sampai depan pintu saja. Kewajiban dakwah termasuk untuk
wanita. Do'a-do'a wanita dalam dakwah sangatlah hebat melebihi do' a 70 wali Allah Ta'ala.

Sebagaimana yang disebutkan dalam ayat Al-Qur'an dikatakan dalam mafhumnya " Tidaklah kuciptakan jin dan manusia kecuali hanya untuk menyembahku (beribadah).. untuk dapat wujudkan hal ini maka kita harus amalkan segala perintah Allah SWT dan sesuai dengan cara Rasulullah SAW 24 jam sehari.

Bekasi 08072015
Ramadhan 22-1436-H


Tuesday, July 7, 2015

Petikan Bayan Maulana Tariq Jamil | Masyaikh Pakistan | Jalan Akhlaq Kosong

Bismillahirrahmanirrahim...

Jadi Saudara-saudaraku pertama-tama, benarkanlah atau perbaikilah ibadah kalian misalnya shalat,puasa, haji,zakat. Dan yang kedua perbaiki akhlaq kalian, jika kalian melakukan akhlaq Islam yang baik dan hidup dinegara ini, maka Islam akan berkembang. Jadilah bermanfaat untuk orang lain.
Salah seorang sahabat bertanya kepada Rasulullah SAW : "Ya Rasulullah, "aku ingin menjadi yang terbaik diantara orang-orang". Jadi apa jawaban Rasulullah SAW....? shalat tahajjud,puasa, shalat nawafil, bersedekah, melakukan haji/umrah? Rasulullah SAW bersabda "Berbaik hatilah dengan orang-orang maka kau akan menjadi yang terbaik diantara orang-orang." Akhlaq yang baik!

Salah seorang sahabat nabi bertanya kepada Rasulullah SAW " Ya Rasulullah, aku ingin tetap teguh dalam imanku dan aku berharap dapat memenuhinya." Rasulullah SAW bersabda : " Perbaiki akhlaqmu sempurnakan akhlaqmu maka imanmu akan lengkap".

Jadi saudara-saudaraku, kita melihat banyak orang yang shalat dan puasa, kita juga sering melihat banyak yang memakai sorban dan berjenggot lebat, tapi jarang kita menemukan orang-orang yang berakhlaq baik.
Dunia telah kosong dari orang-orang yang mau memaafkan.
Ketika seorang istri marah, diapun ngambek kepada suaminya, ketika seorang suami marah dia pun ngambek kepada istrinya, ketika anak-anak marah, mereka berkata kasar kepada orang tuanya, ketika orangtua marah, mereka memukuli anaknya. Mereka tidak memperhatikan apakah hal ini akan mempengaruhi kelakuan anaknya atau tidak.

Saudara-saudara... apa yang dapat kusampaikan pada kalian? didekat rumahku, kebalikan dari kita, ada dua orang saudara kandung yang hidup berdekatan.
Salah seorang meninggal dunia, aku diberitahu bahwa yang satunya tidak mau menghadiri pemakamannya.
Aku berkata kepadanya dan anak laki-lakinya "setelah wafat, perselisihan juga akan berakhir, jadi kau harus menghadiri pemakamannya." Dia berkata "Tidak, kami belum pernah bertatap muka selagi dia hidup, jadi apa tujuannya sekarang?'' Aku berkata "Dia sudah wafat sekarang, permasalahan diantara kalian juga ikut wafat, setidaknya, ingatlah susu ibumu dimana kalian dulu sering berbagi." Dia tetanggaku.... aku memohon kepadanya, tapi dia tetap tidak mau menghadirinya. Dunia ini dipenuhi oleh orang-orang seperti itu.

Apa saja akhlaq kita: Mengucap salam kepada mereka yang mengucapkan salam kepadamu....siapapun yang tidak mengucapkan, maka jangan mengucapkan pada mereka. Itulah akhlaq kita. Siapapun yang tersenyum pada kalian, kalian tersenyum padanya. Siapapun yang mencibir, kalian akan menimpuknya dengan batu bata. Itulah akhlaq kita.
Rasulullah SAW bersabda : "Seseorang dengan akhlaq yang baik melampaui seseorang yang shalat tahajjud dan berpuasa seumur hidupnya."
Kenapa? karena sifat ini jarang yang mengamalkan. Kesimpulan dari akhlaq yang baik adalah.... Jagalah lidah maka semua akhlaq yang lain akan mengikutinya."
Kami pergi berdakwah ke Mufassarrabad di Kashmir. Beberapa orang pengacara datang untuk menemui kami, aku berbicara untuk beberapa saat dan seorang pengacara berkata " Kau telah berbicara beberapa poin, tapi beritahukanlah padaku satu nasihat."  Aku berkata "lihatlah, ini.... menjaga lidah." dia berkata "Tidak,tidak,tidak, sesuatu yang lain, nasihat yang lain saja..."

Jika kalian menjaga lidah pada saat marah atau bahagia, berbicara hanya yang perlu saja, maka tidak ada seorang pun yang derajatnya lebih tinggi daripada kalian." Tak ada seorang pun yang dapat mengejarmu bahkan dengan tahajjud, shalat,berhaji,berpuasa, dan umrah.
Said anwar dan Muhammad yusuf ketika baru-baru menjadi muslim, mereka datang kepadaku dan berkata " Kami telah menghabiskan banyak dari umur-umur kami untuk bermain kriket, beritahukan kepada kami jalan pintas menuju surga." Aku berkata "Perbaiki akhlaq kalian", mereka berkata " jangan, jangan ini sulit bagi kami." Aku menjawab " Tapi ini adalah jalan pintasnya."

Ketika kalian melihat jalanan macet, kalian memilih jalan lainnya, bukankah begitu? bahkan GPS kalian memberitahu untuk mencari jalan lain. Ketika jalannya kosong, kalian mengebut.
Jika jalannya kosong, mengapa kalian tidak memanfaatkannya? Sebagai contoh : Pada jalan shalat selalu padat, jalan puasa juga padat, jalan haji juga lambat, jalan umroh pun padat, jalan ilmu pengetahuan juga padat, jalan belajar Qur'an dan hadist juga padat, tapi jalan Akhlaq kosong, tidak ada jiwa yang mengisinya.
meskipun kalian mengendari bemo, masih akan lebih cepat daripada mercedez karena mobil mercedez terjebak macet, sementara bemo kalian tetap jalan. Dia akan terus berkeretak-keretuk (suara mesin bemo) berjalan dengan bantuan Allah Ta'ala, baik sisupir maupun mesin bemonya sama-sama tidak ahli.

Jadi aku bersumpah demi Allah Ta'ala, jika kalian memperbaiki akhlaq, maka tidak ada yang akan dapat mengejar kalian.

Niat amal dan sampaikan....




Monday, July 6, 2015

Perkara ulang-ulang | Keuntungan bila Dakwah dibuat....

KEUNTUNGAN USAHA DAKWAH SEBAGAI MAKSUD DAN TUJUAN HIDUP

1. Allah SWT akan menjaga keturunan kita hingga sebelas keturunan
2. Allah SWT akan menjaga diri kita, sebagaimana Allah Ta'ala menjaga para Nabi dan Rasul, bukan seperti raja-raja.
3. Allah SWT akan mencabut kecintaan kepada dunia dan menanamkan rasa cinta kepada kampung Akhirat.
4. Menumbuhkan rasa cinta kepada para Nabi dan Rasul
5. Qudrat, Iradah dan bantuan Allah SWT akan bersama ummat ini.
6. Allah SWT akan mengubah sebab/asbab kecelakaan menjadi sebab keselamatan
7. Allah SWT akan menjadikan amal kita berkesan kepada setiap makhluk
8. Allah SWT akan menundukkan alam dan seluruh makhluk untuk melayani manusia

TIGA KARUNIA BILA AGAMA DIAMALKAN SEMPURNA

1. Ma'iyatullah (Allah SWT selalu menyertai kita)
2. Nushratullah (Pertolongan Allah SWT kepada kita)
3. Janji-janji Allah SWT, berupa jannah dan keridhoanNya

ENAM PERKARA DALAM MENGAMALKAN USAHA RASULULLAH SAW

1. Iman dan yakin yang betul kepada Allah SWT
2. Cara yang betul, yaitu cara Rasulullah SAW (Istikhlas)
3. Tawajjuh (Fokus) kepada Allah SWT (Ihsan)
4. Mengetahui nilai amal (Ihtisab)
5. Mencari Ridho Allah SWT ( Ikhlas)
6. Mujahadah nafsi (Menahan hawa nafsu)
Berkumpul karena Allah Ta'ala berpisah karena Allah Ta'ala

Niat amal dan sampaikan.
Bekasi Ramadhan malam 21 1436H

Perkara diulang-ulang | Berjuang dijalan Allah Ta'ala

Bismillahirrahmanirrahim...

"Barang siapa membawa amal baik, maka baginya (pahala) sepuluh kali lipat amalnya; dan barang siapa yang
membawa perbuatan jahat maka dia tidak diberi pembalasan, melainkan seimbang dengan kejahatannya, sedang mereka sedikitpun tidak dianiaya (dirugikan). (Q.s Al-An'aam 160)

Dan yang dimaksud dengan balasan sepuluh kali lipat disini belum termasuk apa yang dijanjikan Allah dengan balasan yang jauh lebih banyak dan berlipat ganda dari itu lagi kepada orang-orang yang membelanjakan hartanya dijalan Allah Ta'ala sampai 700 kali seperti disebutkan dalam firman Allah atau hadist Qudsi :

Artinya : " Jika kamu meminjamkan kepada Allah pinjaman yang baik, niscaya Allah melipatgandakan (Pembalasan semuanya) kepadamu dan mengampuni kamu. Dan Allah maha pembalas jasa lagi maha penyantun. (Qs. At-Taghabun 17).
"Perumpamaan (nafkah yang dikeluarkan oleh) orang-orang yang menafkahkan hartanya di jalan Allah adalah serupa dengan sebutir benih yang menumbuhkan tujuh bulir, pada tiap-tiap bulir: Seratus biji. Allah melipat gandakan (ganjaran) bagi siapa yang Dia kehendaki. Dan Allah Maha Luas (kurnia-Nya) lagi Maha Mengetahui.(QS. Al Baqarah 261)

Betapa mujurnya orang yang suka menafkahkan hartanya dijalan Allah Ta'ala oleh ayat ini dilukiskan sebagai berikut : bahwa orang tersebut adalah seperti seorang yang menyemaikan sebutir benih ditanah yang subur. Benih yang sebutir itu menumbuhkan sebatang pohon dan pohon itu bercabang tujuh, setiap cabang menghasilkan setangkai buah dan setiap tangkai berisi seratus biji sehingga benih yang sebutir itu memberikan hasil sebanyak 700 butir. Ini berarti tujuh ratus kali lipat.
Bayangkan betapa banyak hasilnya apabila benih yang ditanam itu lebih dari sebutir.


Sunday, July 5, 2015

Perkara yang diulang-ulang | Muhammad Rasulullah

Bismillahirrahmanirrahim...

Maksud daripada kalimah Muhammad Rasulullah adalah : meyakini hanya satu-satunya cara atau jalan untuk mencapai kejayaan dan kebahagiaan dunia akhirat hanya dengan cara ikut segala Sunnah-sunnah Rasulullah SAW.

Rasulullah SAW bersabda : " Tidak akan masuk neraka seseorang yang bersaksi bahwa tidak ada yang berhak disembah selain Allah dan aku (Muhammad Rasulullah SAW) sebagai utusan Allah.

Rasulullah SAW bersabda : " Barang siapa yang berpegang teguh dengan sunnahku dikala rusaknya ummatku maka baginya pahala 100 orang mati syahid.

Rasulullah SAW bersabda : " Barang siapa menghidupkan sunnahku sungguh dia cinta padaku, dan barang siapa yang cinta padaku maka akan bersamaku disurga.

Untuk kita bisa dapatkan kecintaan kepada Rasulullah SAW ada caranya....
1. Kita dakwahkan pentingnya menghidupkan sunnah-sunnah Rasulullah SAW
2. Kita latihan mengamalkan sunnah Rasulullah SAW dalam kehidupan kita selama 24 jam.
3. Lalu kita berdoa kepada Allah SWT agar diberi kepahaman untuk menghidupkan sunnah Beliau (SAW)


Bekasi Ramadhan 1436H

Saturday, July 4, 2015

Perkara yang diulang-ulang | Kalimah iman "La ilaha Illallah" keutamaannya dan keagungannya

Bismillahirrahmanirrahim....

Blog ini dibuat hanya untuk mengulang-ulang perkara yang telah lama ummat lupakan.. tentang betapa besarnya kalimah iman... betapa agungnya kalimah ini... betapa besarnya keuntungan nya bagi mereka yang mengimaninya....

Maksud daripada kalimah ini adalah agar setiap muslim memiliki keyakinan yang mantab berpegang teguh pada keimanan yang benar sebagaimana yang dicontohkan Rasulullah SAW dan para sahabat r.anhum. Seluruh aktifitas hidup digantungkan pada Allah SWT sebagai pencipta, pemelihara, pemberi rejeki. Oleh karena itu pemahaman akan tauhid atau iman yang benar menjadi syarat untuk mewujudkan sifat yakin kepada kalimah La ilaha Illallah.

Perhatikan hadist-hadist Rasulullah SAW tentang keutamaan dan keagungan kalimah iman... kalimah La ilaha Illallah... yang dengan kalimah tersebut semua Nabi dan Rasul diutus untuk itu...
untuk itu ketahuilah keutamaan dan keuntungannya.

Dari Abu sa'id Al-khudri r.anhu : Rasulullah SAW bersabda : Nabi Musa a.s pernah berkata kepada Rabb nya, wahai Rabbku, ajarkanlah kepadaku sesuatu yang aku senantiasa denganya menyebut-Mu dengannya, memberi pujian kepada-Mu dengannya, dan berdoa kepada-Mu dengan menggunakan sesuatu itu, maka Allah Ta'ala mengatakan kepada Musa a.s. "Wahai Musa ucapkanlah La ilaha illallah".
Nabi Musa a.s menjawab ; "Semua hamba-Mu bisa mengucapkan ini, maka Allah Ta'ala berkata kepada Musa a.s :" Wahai Musa, kalau sekiranya tujuh lapis langit dan segala penghuninya selain Aku, dan tujuh lapis bumi, dan semua itu diletakkan didalam timbangan (Mizan), dan kalimah La ilaha Illallah diletakkan pada satu daun timbangan lainnya, maka akan lebih berat kalimah La ilaha Illallah."
( Shahih, Hr.Ibnu Hibban, dan Alhakim).

Dari Umar r.anhu meriwayatkan bahwa beliau mendengar Rasulullah SAW bersabda yang maksudnya, "Aku mengetahui satu kalimah yang tidaklah seorang hamba pun mengucapkannya dan membenarkannya dengan hati kemudian ia mati dengannya melainkan haramlah keatasnya neraka Jahannam. Kalimah itu "La ilaha Illallah" (Hr.Al-Hakim)

Dari Abu Dzar r.anhu Rasulullah SAW bersabda : " tidak ada hamba pun yang mengucapkan La ilaha Illallah kemudian dia mati diatas keyakinan tersebut kecuali dia masuk surga ". (Hr.Bukhari)

Dari Abu bakar Ash-shiddiq r.anhu berkata Rasulullah SAW bersabda : " Barangsiapa bersaksi tidak ada tuhan yang berhak disembah selain Allah SWT dengan sepenuh hatinya, maka dia akan masuk surga dari pintu mana saja yang dia kehendaki." (Hr.Abu Ya'la)

Dan masih banyak lagi hadist-hadist Rasulullah SAW dan ayat-ayat Al-Qur'an yang mungkin tidak saya sertkan disini... agar singkat..

Bekasi 18 Ramadhan 1436 H


Rasululllah SAW dan 313 Ksatrianya (Pejuang perang Badar)

Bismillahirrahmanirrahim...

Sebab pengorbanan mereka dan perjuangan mereka Islam tegak... karena dimalam akan terjadinya perang tersebut Rasulullah SAW berdo'a semalaman suntuk... bila mereka yang 313 ini hancur maka Rasulullah SAW katakan dalam do'anya bahwa Allah Ta'ala tidak akan disembah kembali... dan dalam doa yang semalam suntuk ini yang menentukan bangkitnya Islam....

Ibnu Katsir rahimahullah menggambarkan keadaan Rasulullah SAW pada malam perang badar. “Pada waktu malam perang badar , Rasulullah saw melakukan shalat di dekat sebatang pohon. Dalam sujudnya beliau memperbanyak, ‘Ya Hayyuu, Ya Qayum.’ Beliau mengulang-ngulangi ucapan itu , dan menekuni sholat tahajud sambil menangis dan berdoa terus menerus sampai pagi, dalam doanya Beliau berkata; ‘Ya Allah aku mengingatkan-Mu akan janji-Mu, Ya Allah jangan Engkau meninggalkanku, Ya Allah jangan Engkau membiarkanku, Ya Allah jangan Engkau menyianyiakanku. Ya Allah ini adalah orang Qurais, mereka telah datang dengan kesombongan mereka. Mereka telah menentang dan menuduh bohong utusan-Mu. Ya Allah mana pertolongan-Mu yang Engkau janjikan.’ Beliau berdoa hingga jubahnya terjatuh . Datanglah Abu Bakar sahabat yang selalu menemaninya dikala suka dan duka, Sahabat yang menemani Rasulullah ketika di kejar bala tentara musuh di gua Tsur. Sahabat yang memiliki hati yang begitu lembut, dengan air mata yang menetes ia mengambil jubah Rasulullah saw yang terjatuh kemudian mengembalikan ke pundaknya dan Beliau mengikuti di belakang Rasulullah saw. Dia berkata, “Wahai Nabi Allah cukup bagimu mengingatkan Tuhanmu akan janji-Nya. Karena Ia akan memberikan kepadamu apa yang Ia janjikan. Maka Allah swt menurunkan firman-Nya,” Agar Allah swt menetapkan yang hak ( Islam ) dan membatalkan yang batil ( syirik ) walaupun orang-orang yang berdosa itu tidak menyukainya.” ( QS; Al-Anfal : 9 ). Allah pun menolongnya dengan mengirim malaikat-Nya dalam perang Badar.


1. Sayyiduna Muhammad Rasulullah s.a.w.
2. Abu Bakar as-Shiddiq r.a.
3. Umar bin al-Khattab r.a.
4. Utsman bin Affan r.a.
5. Ali bin Abu Tholib r.a.
6. Talhah bin ‘Ubaidillah r.a.
7. Bilal bin Rabbah r.a.
8. Hamzah bin Abdul Muttolib r.a.
9. Abdullah bin Jahsyi r.a.
10. Al-Zubair bin al-Awwam r.a.
11. Mus’ab bin Umair bin Hasyim r.a.
12. Abdur Rahman bin ‘Auf r.a.
13. Abdullah bin Mas’ud r.a.
14. Sa’ad bin Abi Waqqas r.a.
15. Abu Kabsyah al-Faris r.a.
16. Anasah al-Habsyi r.a.
17. Zaid bin Harithah al-Kalbi r.a.
18. Marthad bin Abi Marthad al-Ghanawi r.a.
19. Abu Marthad al-Ghanawi r.a.
20. Al-Husain bin al-Harith bin Abdul Muttolib r.a.
21. ‘Ubaidah bin al-Harith bin Abdul Muttolib r.a.
22. Al-Tufail bin al-Harith bin Abdul Muttolib r.a.
23. Mistah bin Usasah bin ‘Ubbad bin Abdul Muttolib r.a.
24. Abu Huzaifah bin ‘Utbah bin Rabi’ah r.a.
25. Subaih (maula Abi ‘Asi bin Umaiyyah) r.a.
26. Salim (maula Abu Huzaifah) r.a.
27. Sinan bin Muhsin r.a.
28. ‘Ukasyah bin Muhsin r.a.
29. Sinan bin Abi Sinan r.a.
30. Abu Sinan bin Muhsin r.a.
31. Syuja’ bin Wahab r.a.
32. ‘Utbah bin Wahab r.a.
33. Yazid bin Ruqais r.a.
34. Muhriz bin Nadhlah r.a.
35. Rabi’ah bin Aksam r.a.
36. Thaqfu bin Amir r.a.
37. Malik bin Amir r.a.
38. Mudlij bin Amir r.a.
39. Abu Makhsyi Suwaid bin Makhsyi al-To’i r.a.
40. ‘Utbah bin Ghazwan r.a.
41. Khabbab (maula ‘Utbah bin Ghazwan) r.a.
42. Hathib bin Abi Balta’ah al-Lakhmi r.a.
43. Sa’ad al-Kalbi (maula Hathib) r.a.
44. Suwaibit bin Sa’ad bin Harmalah r.a.
45. Umair bin Abi Waqqas r.a.
46. Al-Miqdad bin ‘Amru r.a.
47. Mas’ud bin Rabi’ah r.a.
48. Zus Syimalain Amru bin Amru r.a.
49. Khabbab bin al-Arat al-Tamimi r.a.
50. Amir bin Fuhairah r.a.
51. Suhaib bin Sinan r.a.
52. Abu Salamah bin Abdul Asad r.a.
53. Syammas bin Uthman r.a.
54. Al-Arqam bin Abi al-Arqam r.a.
55. Ammar bin Yasir r.a.
56. Mu’attib bin ‘Auf al-Khuza’i r.a.
57. Zaid bin al-Khattab r.a.
58. Amru bin Suraqah r.a.
59. Abdullah bin Suraqah r.a.
60. Sa’id bin Zaid bin Amru r.a.
61. Mihja bin Akk (maula Umar bin al-Khattab) r.a.
62. Waqid bin Abdullah al-Tamimi r.a.
63. Khauli bin Abi Khauli al-Ijli r.a.
64. Malik bin Abi Khauli al-Ijli r.a.
65. Amir bin Rabi’ah r.a.
66. Amir bin al-Bukair r.a.
67. Aqil bin al-Bukair r.a.
68. Khalid bin al-Bukair r.a.
69. Iyas bin al-Bukair r.a.
70. Uthman bin Maz’un r.a.
71. Qudamah bin Maz’un r.a.
72. Abdullah bin Maz’un r.a.
73. Al-Saib bin Uthman bin Maz’un r.a.
74. Ma’mar bin al-Harith r.a.
75. Khunais bin Huzafah r.a.
76. Abu Sabrah bin Abi Ruhm r.a.
77. Abdullah bin Makhramah r.a.
78. Abdullah bin Suhail bin Amru r.a.
79. Wahab bin Sa’ad bin Abi Sarah r.a.
80. Hatib bin Amru r.a.
81. Umair bin Auf r.a.
82. Sa’ad bin Khaulah r.a.
83. Abu Ubaidah Amir al-Jarah r.a.
84. Amru bin al-Harith r.a.
85. Suhail bin Wahab bin Rabi’ah r.a.
86. Safwan bin Wahab r.a.
87. Amru bin Abi Sarah bin Rabi’ah r.a.
88. Sa’ad bin Muaz r.a.
89. Amru bin Muaz r.a.
90. Al-Harith bin Aus r.a.
91. Al-Harith bin Anas r.a.
92. Sa’ad bin Zaid bin Malik r.a.
93. Salamah bin Salamah bin Waqsyi r.a.
94. ‘Ubbad bin Waqsyi r.a.
95. Salamah bin Thabit bin Waqsyi r.a.
96. Rafi’ bin Yazid bin Kurz r.a.
97. Al-Harith bin Khazamah bin ‘Adi r.a.
98. Muhammad bin Maslamah al-Khazraj r.a.
99. Salamah bin Aslam bin Harisy r.a.
100. Abul Haitham bin al-Tayyihan r.a.
101. ‘Ubaid bin Tayyihan r.a.
102. Abdullah bin Sahl r.a.
103. Qatadah bin Nu’man bin Zaid r.a.
104. Ubaid bin Aus r.a.
105. Nasr bin al-Harith bin ‘Abd r.a.
106. Mu’attib bin ‘Ubaid r.a.
107. Abdullah bin Tariq al-Ba’lawi r.a.
108. Mas’ud bin Sa’ad r.a.
109. Abu Absi Jabr bin Amru r.a.
110. Abu Burdah Hani’ bin Niyyar al-Ba’lawi r.a.
111. Asim bin Thabit bin Abi al-Aqlah r.a.
112. Mu’attib bin Qusyair bin Mulail r.a.
113. Abu Mulail bin al-Az’ar bin Zaid r.a.
114. Umair bin Mab’ad bin al-Az’ar r.a.
115. Sahl bin Hunaif bin Wahib r.a.
116. Abu Lubabah Basyir bin Abdul Munzir r.a.
117. Mubasyir bin Abdul Munzir r.a.
118. Rifa’ah bin Abdul Munzir r.a.
119. Sa’ad bin ‘Ubaid bin al-Nu’man r.a.
120. ‘Uwaim bin Sa’dah bin ‘Aisy r.a.
121. Rafi’ bin Anjadah r.a.
122. ‘Ubaidah bin Abi ‘Ubaid r.a.
123. Tha’labah bin Hatib r.a.
124. Unais bin Qatadah bin Rabi’ah r.a.
125. Ma’ni bin Adi al-Ba’lawi r.a.
126. Thabit bin Akhram al-Ba’lawi r.a.
127. Zaid bin Aslam bin Tha’labah al-Ba’lawi r.a.
128. Rib’ie bin Rafi’ al-Ba’lawi r.a.
129. Asim bin Adi al-Ba’lawi r.a.
130. Jubr bin ‘Atik r.a.
131. Malik bin Numailah al-Muzani r.a.
132. Al-Nu’man bin ‘Asr al-Ba’lawi r.a.
133. Abdullah bin Jubair r.a.
134. Asim bin Qais bin Thabit r.a.
135. Abu Dhayyah bin Thabit bin al-Nu’man r.a.
136. Abu Hayyah bin Thabit bin al-Nu’man r.a.
137. Salim bin Amir bin Thabit r.a.
138. Al-Harith bin al-Nu’man bin Umayyah r.a.
139. Khawwat bin Jubair bin al-Nu’man r.a.
140. Al-Munzir bin Muhammad bin ‘Uqbah r.a.
141. Abu ‘Uqail bin Abdullah bin Tha’labah r.a.
142. Sa’ad bin Khaithamah r.a.
143. Munzir bin Qudamah bin Arfajah r.a.
144. Tamim (maula Sa’ad bin Khaithamah) r.a.
145. Al-Harith bin Arfajah r.a.
146. Kharijah bin Zaid bin Abi Zuhair r.a.
147. Sa’ad bin al-Rabi’ bin Amru r.a.
148. Abdullah bin Rawahah r.a.
149. Khallad bin Suwaid bin Tha’labah r.a.
150. Basyir bin Sa’ad bin Tha’labah r.a.
151. Sima’ bin Sa’ad bin Tha’labah r.a.
152. Subai bin Qais bin ‘Isyah r.a.
153. ‘Ubbad bin Qais bin ‘Isyah r.a.
154. Abdullah bin Abbas r.a.
155. Yazid bin al-Harith bin Qais r.a.
156. Khubaib bin Isaf bin ‘Atabah r.a.
157. Abdullah bin Zaid bin Tha’labah r.a.
158. Huraith bin Zaid bin Tha’labah r.a.
159. Sufyan bin Bisyr bin Amru r.a.
160. Tamim bin Ya’ar bin Qais r.a.
161. Abdullah bin Umair r.a.
162. Zaid bin al-Marini bin Qais r.a.
163. Abdullah bin ‘Urfutah r.a.
164. Abdullah bin Rabi’ bin Qais r.a.
165. Abdullah bin Abdullah bin Ubai r.a.
166. Aus bin Khauli bin Abdullah r.a.
167. Zaid bin Wadi’ah bin Amru r.a.
168. ‘Uqbah bin Wahab bin Kaladah r.a.
169. Rifa’ah bin Amru bin Amru bin Zaid r.a.
170. Amir bin Salamah r.a.
171. Abu Khamishah Ma’bad bin Ubbad r.a.
172. Amir bin al-Bukair r.a.
173. Naufal bin Abdullah bin Nadhlah r.a.
174. ‘Utban bin Malik bin Amru bin al-Ajlan r.a.
175. ‘Ubadah bin al-Somit r.a.
176. Aus bin al-Somit r.a.
177. Al-Nu’man bin Malik bin Tha’labah r.a.
178. Thabit bin Huzal bin Amru bin Qarbus r.a.
179. Malik bin Dukhsyum bin Mirdhakhah r.a.
180. Al-Rabi’ bin Iyas bin Amru bin Ghanam r.a.
181. Waraqah bin Iyas bin Ghanam r.a.
182. Amru bin Iyas r.a.
183. Al-Mujazzar bin Ziyad bin Amru r.a.
184. ‘Ubadah bin al-Khasykhasy r.a.
185. Nahhab bin Tha’labah bin Khazamah r.a.
186. Abdullah bin Tha’labah bin Khazamah r.a.
187. Utbah bin Rabi’ah bin Khalid r.a.
188. Abu Dujanah Sima’ bin Kharasyah r.a.
189. Al-Munzir bin Amru bin Khunais r.a.
190. Abu Usaid bin Malik bin Rabi’ah r.a.
191. Malik bin Mas’ud bin al-Badan r.a.
192. Abu Rabbihi bin Haqqi bin Aus r.a.
193. Ka’ab bin Humar al-Juhani r.a.
194. Dhamrah bin Amru r.a.
195. Ziyad bin Amru r.a.
196. Basbas bin Amru r.a.
197. Abdullah bin Amir al-Ba’lawi r.a.
198. Khirasy bin al-Shimmah bin Amru r.a.
199. Al-Hubab bin al-Munzir bin al-Jamuh r.a.
200. Umair bin al-Humam bin al-Jamuh r.a.
201. Tamim (maula Khirasy bin al-Shimmah) r.a.
202. Abdullah bin Amru bin Haram r.a.
203. Muaz bin Amru bin al-Jamuh r.a.
204. Mu’awwiz bin Amru bin al-Jamuh r.a.
205. Khallad bin Amru bin al-Jamuh r.a.
206. ‘Uqbah bin Amir bin Nabi bin Zaid r.a.
207. Hubaib bin Aswad r.a.
208. Thabit bin al-Jiz’i r.a.
209. Umair bin al-Harith bin Labdah r.a.
210. Basyir bin al-Barra’ bin Ma’mur r.a.
211. Al-Tufail bin al-Nu’man bin Khansa’ r.a.
212. Sinan bin Saifi bin Sakhr bin Khansa’ r.a.
213. Abdullah bin al-Jaddi bin Qais r.a.
214. Atabah bin Abdullah bin Sakhr r.a.
215. Jabbar bin Umaiyah bin Sakhr r.a.
216. Kharijah bin Humayyir al-Asyja’i r.a.
217. Abdullah bin Humayyir al-Asyja’i r.a.
218. Yazid bin al-Munzir bin Sahr r.a.
219. Ma’qil bin al-Munzir bin Sahr r.a.
220. Abdullah bin al-Nu’man bin Baldumah r.a.
221. Al-Dhahlak bin Harithah bin Zaid r.a.
222. Sawad bin Razni bin Zaid r.a.
223. Ma’bad bin Qais bin Sakhr bin Haram r.a.
224. Abdullah bin Qais bin Sakhr bin Haram r.a.
225. Abdullah bin Abdi Manaf r.a.
226. Jabir bin Abdullah bin Riab r.a.
227. Khulaidah bin Qais bin al-Nu’man r.a.
228. An-Nu’man bin Yasar r.a.
229. Abu al-Munzir Yazid bin Amir r.a.
230. Qutbah bin Amir bin Hadidah r.a.
231. Sulaim bin Amru bin Hadidah r.a.
232. Antarah (maula Qutbah bin Amir) r.a.
233. Abbas bin Amir bin Adi r.a.
234. Abul Yasar Ka’ab bin Amru bin Abbad r.a.
235. Sahl bin Qais bin Abi Ka’ab bin al-Qais r.a.
236. Amru bin Talqi bin Zaid bin Umaiyah r.a.
237. Muaz bin Jabal bin Amru bin Aus r.a.
238. Qais bin Mihshan bin Khalid r.a.
239. Abu Khalid al-Harith bin Qais bin Khalid r.a.
240. Jubair bin Iyas bin Khalid r.a.
241. Abu Ubadah Sa’ad bin Uthman r.a.
242. ‘Uqbah bin Uthman bin Khaladah r.a.
243. Ubadah bin Qais bin Amir bin Khalid r.a.
244. As’ad bin Yazid bin al-Fakih r.a.
245. Al-Fakih bin Bisyr r.a.
246. Zakwan bin Abdu Qais bin Khaladah r.a.
247. Muaz bin Ma’ish bin Qais bin Khaladah r.a.
248. Aiz bin Ma’ish bin Qais bin Khaladah r.a.
249. Mas’ud bin Qais bin Khaladah r.a.
250. Rifa’ah bin Rafi’ bin al-Ajalan r.a.
251. Khallad bin Rafi’ bin al-Ajalan r.a.
252. Ubaid bin Yazid bin Amir bin al-Ajalan r.a.
253. Ziyad bin Lubaid bin Tha’labah r.a.
254. Khalid bin Qais bin al-Ajalan r.a.
255. Rujailah bin Tha’labah bin Khalid r.a.
256. Atiyyah bin Nuwairah bin Amir r.a.
257. Khalifah bin Adi bin Amru r.a.
258. Rafi’ bin al-Mu’alla bin Luzan r.a.
259. Abu Ayyub bin Khalid al-Ansari r.a.
260. Thabit bin Khalid bin al-Nu’man r.a.
261. ‘Umarah bin Hazmi bin Zaid r.a.
262. Suraqah bin Ka’ab bin Abdul Uzza r.a.
263. Suhail bin Rafi’ bin Abi Amru r.a.
264. Adi bin Abi al-Zaghba’ al-Juhani r.a.
265. Mas’ud bin Aus bin Zaid r.a.
266. Abu Khuzaimah bin Aus bin Zaid r.a.
267. Rafi’ bin al-Harith bin Sawad bin Zaid r.a.
268. Auf bin al-Harith bin Rifa’ah r.a.
269. Mu’awwaz bin al-Harith bin Rifa’ah r.a.
270. Muaz bin al-Harith bin Rifa’ah r.a.
271. An-Nu’man bin Amru bin Rifa’ah r.a.
272. Abdullah bin Qais bin Khalid r.a.
273. Wadi’ah bin Amru al-Juhani r.a.
274. Ishmah al-Asyja’i r.a.
275. Thabit bin Amru bin Zaid bin Adi r.a.
276. Sahl bin ‘Atik bin al-Nu’man r.a.
277. Tha’labah bin Amru bin Mihshan r.a.
278. Al-Harith bin al-Shimmah bin Amru r.a.
279. Ubai bin Ka’ab bin Qais r.a.
280. Anas bin Muaz bin Anas bin Qais r.a.
281. Aus bin Thabit bin al-Munzir bin Haram r.a.
282. Abu Syeikh bin Ubai bin Thabit r.a.
283. Abu Tolhah bin Zaid bin Sahl r.a.
284. Abu Syeikh Ubai bin Thabit r.a.
285. Harithah bin Suraqah bin al-Harith r.a.
286. Amru bin Tha’labah bin Wahb bin Adi r.a.
287. Salit bin Qais bin Amru bin ‘Atik r.a.
288. Abu Salit bin Usairah bin Amru r.a.
289. Thabit bin Khansa’ bin Amru bin Malik r.a.
290. Amir bin Umaiyyah bin Zaid r.a.
291. Muhriz bin Amir bin Malik r.a.
292. Sawad bin Ghaziyyah r.a.
293. Abu Zaid Qais bin Sakan r.a.
294. Abul A’war bin al-Harith bin Zalim r.a.
295. Sulaim bin Milhan r.a.
296. Haram bin Milhan r.a.
297. Qais bin Abi Sha’sha’ah r.a.
298. Abdullah bin Ka’ab bin Amru r.a.
299. ‘Ishmah al-Asadi r.a.
300. Abu Daud Umair bin Amir bin Malik r.a.
301. Suraqah bin Amru bin ‘Atiyyah r.a.
302. Qais bin Mukhallad bin Tha’labah r.a.
303. Al-Nu’man bin Abdi Amru bin Mas’ud r.a.
304. Al-Dhahhak bin Abdi Amru r.a.
305. Sulaim bin al-Harith bin Tha’labah r.a.
306. Jabir bin Khalid bin Mas’ud r.a.
307. Sa’ad bin Suhail bin Abdul Asyhal r.a.
308. Ka’ab bin Zaid bin Qais r.a.
309. Bujir bin Abi Bujir al-Abbasi r.a.
310. ‘Itban bin Malik bin Amru al-Ajalan r.a.
311. ‘Ismah bin al-Hushain bin Wabarah r.a.
312. Hilal bin al-Mu’alla al-Khazraj r.a.
313. Oleh bin Syuqrat r.a. (khadam Nabi s.a.w.)

Ya Allah, himpunkanlah kami bersama mereka di akhirat kelak. Aameen.
Sebab mereka kita kenal islam... dan bila kita ikut cara jalan kehidupan mereka.. maka kita akan dikumpulkan bersama-sama mereka....

Bekasi malam 18 Ramadhan 1436H